tirto.id - Marc Marquez, berhasil menyamai rekor pole position yang dibuat oleh Valentino Rossi, setelah menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi di Sirkuit Shark Helmets, Le Mans, Perancis, pada Sabtu (18/5/2019).
Capaian tersebut merupakan pole position ke-83 sepanjang kariernya, dan pole ke-55 di kelas MotoGP, atau menyamai rekor Valentino Rossi, sebagai peraih pole terbanyak di MotoGP.
Baby Alien pun hanya di belakang Mick Doohan, dalam daftar pencetak pole terbanyak MotoGP, mengungguli Valentino Rossi yang turun ke peringkat ke-3. Ia pun tinggal membutuhkan 3 kali pole position, untuk menasbihkan diri sebagai pencetak waktu terbaik paling banyak dalam gelaran MotGP.
Dilansir dari motorsport, Marc Marquez, mengaku senang dengan hasil yang diperoleh di Le Mans. Ia pun mengaku telah berkembang menjadi lebih baik dalam memahami kondisi lintasan, sehingga segera melakukan perubahan setting saat hujan turun.
“Adalah kualifikasi yang sulit karena tidak hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang strategi, menjadi pintar dalam memahami kondisi trek. Ketika saya keluar dari pit, saya melihat kami membuat keputusan tepat, yakni memulai kualifikasi [Q2] dengan ban basah,” kata Marc Marquez, dikutip motorsport.
Sementara itu, melansir dari Crash, Marc Marquez, membeberkan alasannya selalu tampil maksimal di saat kualifikasi. Baby Alien menyebut balapan sebenarnya sudah dilakukan sejak hari Sabtu, atau sejak sesi kualifikasi, sehingga ia selalu ingin tampil maksimal saat kualifikasi.
"Saya selalu mengatakan bahwa balapan dimulai pada hari Sabtu [saat kualifikasi]. Akhir pekan dimulai pada hari Jumat, tetapi pada hari Sabtu kualifikasi sangat penting di MotoGP, karena jika Anda memulai balapan dari depan maka Anda dapat mengelola ban dan risikonya dengan cara yang berbeda," tutur Marc Marquez.
Kendati sudah membuat catatan waktu terbaik dan menempati posisi teratas di sesi kualifikasi GP Perancis 2019, Marquez, mengaku ingin mempertajam catatan waktunya, sebelum akhirnya justru terjatuh. Ia mengaku masih bisa mempertajam catatan waktu yang berhasil ia buat, namun tidak ingin mengambil resiko di lintasan basah.
Kendati hanya melakukan 3 kali putaran dengan kecepatan tinggi, catatan waktu Marc Marquez, tidak mampu dikejar oleh pembalap lain. Catatan waktu Marquez, lebih baik 0,360 detik dari pencetak waktu terbaik kedua, Danilo Petrucci.
"Strateginya adalah melakukan sedikit lebih cepat di putaran awal [untuk pemanasan], lalu memberikan segalanya di putaran berikutnya. Tapi, ketika saya memberikan segalanya, di tiga tikungan pertama sangat bagus tetapi di tikungan keempat saya jatuh!" pungkas juara dunia MotoGP 5 kali tersebut.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Agung DH