Indeks Wagub Dki Jakarta

PKS akhirnya mengajukan tiga nama kandidat Wagub DKI yakni Agung Yulianto, Ahmad Syaikhu dan Suhaimi ke Partai Gerindra.

Pimpinan DPD Gerindra DKI Jakarta menyatakan penentuan nama kandidat Cawagub pendamping Anies Baswedan kemungkinan besar molor hingga 2019.  

Sudah lebih dari 100 hari posisi wakil gubernur DKI Jakarta kosong. Elite politik DKI Jakarta dinilai terlalu lama berkonflik dan lambat mencari titik temu.

PKS menyatakan ingin segera menggelar pertemuan dengan Gerindra untuk membahas uji kelayakan cawagub DKI Jakarta. PKS juga akan mengklarifikasi pernyataan Taufik di pertemuan itu.  

“Nama yang masuk ke dalam tim fit and proper test dari PKS belum saya terima," kata Taufik.

Mendagri mengatakan, ia tidak memiliki kewenangan untuk menyelesaikan masalah kekosongan.

Muhammad Taufik menyatakan tidak mempermasalahkan kesepakatan Gerindra dan PKS tentang pengisian posisi Wagub DKI yang ditinggalkan oleh Sandiaga Uno.

Anies mengklaim sudah menyurati PKS dan Gerindra agar mempercepat proses pengusulan nama calon Wagub DKI sekitar dua pekan sebelum muncul surat dari Kemendagri yang meminta hal serupa.

Penentuan sosok calon wakil gubernur harus menunggu keputusan dari dua partai pengusung Gerindra dan PAN.

“Saya menunggu sampai ada pembicaraan lebih jauh. Kalau sudah ada pembicaraan itu, barulah kita tahu [siapa sosoknya],” ucap Anies.

Anies menanggapi soal pernyataan Djarot agar dirinya tidak kelamaan “menjomblo” dalam memimpin ibukota.

"Kalau bisa jangan korbankan masyarakat karena masalah politik. Partai Gerindra dan PKS harus cari cara untuk mempercepat pengajuannya," kata Triwisaksana.

Prabowo Subianto meminta kadernya fokus pada pemenangan Pilpres 2019 dahulu. Wagub DKI Jakarta diprediksi baru akan diajukan usai Pilpres.

Anies Baswedan mengeluhkan hambatan memimpin Jakarta karena tidak adanya posisi wakil gubernur.

Selain Agung Yulianto, PKS juga akan memperkenalkan Ahmad Syaikhu ke Ketua DPRD DKI Jakarta.

Sara Djojohadikusumo berkata siap jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno.

Sohibul Iman mengklaim bahwa Prabowo Subianto telah menandatangani kesepakatan soal Wagub DKI.

Anies Baswedan menjelaskan perbedaan antara karakter yang substitutif dengan komplementer.

F-PDIP menilai pengganti Sandiaga harus pintar memposisikan diri agar tidak memunculkan masalah internal

Petinggi PKS optimistis DPP Gerindra akan menyerahkan kursi Wagub DKI Jakarta kepada kader partainya.