Indeks Vaksin Astrazeneca

Vaksin AstraZaneca dari batch lain saat ini masih digunakan dalam program vaksinasi COVID-19.

Nadia sebut adanya kasus KIPI berat hingga menyebabkan dua meninggal sedang diinvestigasi oleh Komnas KIPI.

Kemenkes hanya menghentikan distribusi dan penggunaan vaksin AstraZeneca khusus Batch CTMAV547, yang lain masih berjalan.

Mengapa Kemenkes menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca?

Wagub DKI Jakarta Riza Patria mengikuti arahan dari pemerintah pusat terkait penghentian penggunaan vaksin AstraZeneca Batch CTMAV547.

Batch CTMAV547 yang dihentikan sementara merupakan dosis AstraZeneca yang diterima Indonesia pada 26 April 2021 melalui skema Covax Facility/WHO.

Seorang penerima vaksin AstraZeneca meninggal dunia sehari setelah disuntik. Kini kasusnya tengah diteliti.

Efek samping vaksin AstraZeneca, efikasi vaksin dan apakah berbahaya?

Menlu Retno mengatakan Indonesia kembali mendapatkan vaksin AstraZeneca sebanyak 1.389.600 dosis pada Sabtu (8/5/2021).

Vaksin Astrazeneca dan vaksin Pfizer efektif mencegah virus Covid-19 hingga 87%, menurut Korea Selatan.

Bio Farma menerima pasokan vaksin COVID-19 gelombang kedua sebanyak 3.852.000 dosis dari AstraZeneca.

Vaksin AstraZeneca tahap kedua sebanyak 3.852.000 dosis disimpan dan didistribusikan oleh PT Bio Farma.

Menkes Budi Gunadi Sadikin sebut pemerintah berhasil menambah dosis vaksin Sinovac dari Cina dan AstraZeneca dari GAVI.

PT Bio Farma (Persero) diminta untuk meningkatkan kapasitas produksi dalam rangka pemenuhan persediaan vaksin COVID-19 pada Mei 2021.

Sebuah unggahan media sosial mengklaim kasus anggota Brimob di Maluku yang meninggal disebabkan oleh vaksinasi COVID-19.

Vaksin COVID AstraZeneca, efek samping vaksin AstraZeneca, dan kontroversi pembekuan darah vaksin AstraZeneca.

Menkes Budi sebut embargo vaksin COVID-19 dari negara lain membuat ketersediaan vaksin di dalam negeri penuh ketidakpastian.

Tujuannya ulama bisa meyakinkan masyarakat bahwa vaksin AstraZeneca aman digunakan.

Pemerintah memastikan meski India melakukan embargo vaksin Astrazeneca, tapi program vaksinasi nasional tetap berjalan sesuai rencana.

Sebuah unggahan di media sosial menyebutkan ada negara-negara yang tidak melanjutkan vaksinasi COVID-19 dengan vaksin AstraZeneca, benarkah?