Kepolisian Turki menangkap 10 tersangka anggota kelompok ISIS, yang disinyalir melakukan perekrutan dan merencanakan serangan di negara tersebut pada hari Kamis, (10/3/2016), kata sumber-sumber bidang keamanan.
Anak-anak Suriah mengalami kekurangan makanan dan obat-obatan karena penyaluran bantuan terhambat bom barel serta serangan udara yang terus berlangsung.
Sekutu Amerika Serikat dalam perang sipil Suriah, Turki, menanggapi positif rencana gencatan senjata dalam perang tersebut yang diprakarsai oleh Amerika Serikat dan Rusia.
Sejumlah gerilyawan pemberontak Suriah memprotes rencana kesepakatan gencatan senjata tebatas oleh Amerika Serikat dan Rusia di Suriah yang rencananya akan mulai berlaku karena kesepakatan tersebut mengecualikan sejumlah kelompok garis keras seperti ISIS dan Front Nusra.