Ketua Setara Institute Hendardi menyatakan, ada unsur politik identitas dalam Pidato Kenegaraan Jokowi, yaitu penggalan pidato yang mengandung pesan merangkul umat Islam.
“Ini sebuah pencapaian yang luar biasa untuk menjaga daya beli masyarakat,” kata Jokowi saat menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Bersama DPR-DPD RI di Kompleks Parlemen.
Joko Widodo mengatakan lembaga negara akan menjadi lembaga yang kuat dan berwibawa ketika rakyat menghormati, menaruh kepercayaan, dan juga memberikan dukungan
"Banyak yang masih salah pengertian bahwa ketika kita membangun infrastruktur fisik seperti jalan tol, bandara, dan juga MRT, LRT, dilihat hanya dari sisi fisiknya saja," ujar Jokowi.
Di hadapan relawan pendukungnya, Jokowi menyerukan "berani berantem" jika ditantang. Buntutnya panjang. Ada yang menyebutnya tak pantas, ada pula yang menilainya kiasan belaka.