Indeks Menkeu Sri Mulyani

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, salah satu penyebab banyaknya dana pemda parkir di bank akibat belanja daerah yang tidak optimal.

Menkeu Sri Mulyani menyebutkan keseimbangan APBN per akhir Mei 2022 mengalami surplus Rp132,2 triliun.

Perjanjian kerja sama ini sangat penting guna saling mengenal dan mendukung penegakan hukum, sehingga tidak memunculkan kecurigaan antarinstitusi.

Kondisi geopolitik menjadi salah satu risiko yang dihadapi Presidensi G20 Indonesia di 2022.

Menkeu Sri Mulyani menyoroti rendahnya belanja Pemerintah Daerah untuk bansos ada di dalam program perlindungan sosial.

Kemenkeu klaim DH dipecat karena tidak masuk kerja selama 129 hari pada periode Januari - September 2020 tanpa memberikan penjelasan.

Menkeu Sri Mulyani mengklaim bahwa kinerja ekonomi di berbagai provinsi menguat seiring dengan terkendalinya pandemi COVID-19.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, bahwa saat ini dunia tengah menghadapi tiga tantangan yang sama beratnya.

Menkeu Sri Mulyani menyebutkan jumlah simpanan dana pemda di perbankan mencapai Rp191,5 triliun per April 2022.

Menkeu Sri Mulyani menyebutkan APBN mengalami surplus sebesar Rp103,1 triliun hingga akhir April 2022.

Menkeu Sri Mulyani menjelaskan arah kebijakan fiskal 2023 akan berfokus pada penguatan SDM hingga ekonomi hijau.

Pemerintah dan DPR setujui penyesuaian tarif listrik golongan 3.000 VA. Namun belum diketahui rincian besaran kenaikan tersebut.

Sri Mulyani pada ASEAN+3 Finance Minister and Central Bank Governors Meeting 2022 bilang "Kita harus bekerja sama mencegah pandemi berikutnya."

Salah satu tantangan yang dihadapi pemerintah yakni perang Ukraina dan Rusia yang menimbulkan spill over atau rambatan sangat banyak dan pelik.

Dampak rambatan dari lockdown di Cina akan terasa ke seluruh dunia, salah satunya Indonesia.

APBN RI tumbuh positif setelah sebelumnya minus alias defisit. Pada 2022 ini surplusnya mencapai Rp10,3 triliun.

Realisasi belanja subsidi pemerintah pada 2022 meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.

Realisasi belanja negara untuk K/L mencapai Rp150 triliun, sedangkan untuk non K/L sebesar Rp164,2 triliun.

Sri Mulyani menjelaskan dana APBN terpaksa direalokasikan ke penanganan pandemi melalui program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat didukung oleh konsumsi masyarakat rumah tangga, investasi serta dukungan belanja pemerintah.