Indeks Madura

PLN belum bisa memastikan penyebab insiden kebakaran jaringan listrik di bawah Jembatan Suramadu yang terjadi sejak Sabu sore hingga Minggu pagi hari ini.

Pasokan listrik ke Pulau Madura kini berstatus siaga. Kebakaran jaringan listrik di bawah Jembatan Suramadu membuat pasokan listrik terganggu sejak Sabtu sore kemarin (23/9/2017).

Penyelewengan dana desa biasanya berupa penggelembungan dana proyek.

Febri menjelaskan bahwa orang-orang yang ditangkap KPK itu akan dibawa ke gedung KPK Jakarta untuk menjalani pemeriksaan.

Meski garam jadi komoditas, petani dan kuli yang menggarapnya sulit sejahtera.

Hujan yang mengguyur Sumenep tidak menguntungkan bagi para petani garam rakyat dan membuat produksi garam pada pekan ini terhambat.

Seratusan warga Madura mendukung Khofifah Indar Parawansa maju lagi untuk ketiga kalinya di Pilgub Jatim 2018. “Insya Allah warga NU dan para ulama di Madura pasti akan mendukungnya," ucap Muchlis.

Berdasarkan penelitian, Pulau Giliyang memiliki kadar oksigen terbaik di dunia kedua setelah Yordania.

KM Mutiara terbakar di perairan Masalembu, Madura. Akibat kejadian ini 193 penumpang selamat, 5 meninggal dunia.

Tim pendukung Ahok-Djarot "menggarap" warga Madura di Jakarta. Ada 200 ribu lebih warga Madura ber-KTP Jakarta, kata Nusron Wahid.

Nusron ajak warga Madura memilih Ahok. Alasannya KJP Santri yang dikeluarkan Ahok, memudahkan orang Madura di Jakarta membiayai anak mereka nyantri di Madura.

Jauh sebelum ada wacana Pulau Madura menjadi sebuah provinsi, pada 1948 pernah ada Negara Madura. Dengan R.A.A Cakraningrat sebagai Wali Negara. Negara itu singkat usianya dan Madura pun kembali ke Republik Indonesia.

Banjir di Pamekasan menyebabkan rumah ambruk dan sekolah tergenang.

Perempuan adalah simbol harga diri bagi lelaki Madura. Mengganggu perempuan, itu berarti mengusik harga diri. Maka carok adalah penyelesaiannya.

Pada 12 Juni 2006, carok massal terjadi di Pamekasan. Tujuh orang tewas, puluhan lainnya luka berat. Salah seorang pelaku mengisahkan riwayatnya.

Zaman telah berubah. Madura tak lagi terisolasi. Tapi carok masih ada dan akan selalu ada selama orang Madura masih punya harga diri.

Tak banyak karya yang membahas carok secara mendalam. Wawancara Tirto dengan Latief, penulis buku Carok: Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura mengungkap tentang hal-hal yang berkaitan dengan carok.