Indeks Kasus Novel Baswedan

Perwakilan Amnesty International akan menyoroti kegagalan TPF kasus Novel Baswedan dalam forum di sub-komite Kongres AS.

Amnesty akan membahas kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan ke Amerika Serikat.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Idham Aziz akan mengetuai tim teknis kasus Novel Baswedan yang akan diumumkan Agustus nanti. Saat ini Kabareskrim sedang mempelajari temuan dari tim pakar.

Kompolnas meminta Jokowi membentuk tim independen apabila tim bentukan Polri gagal lagi membongkar kasus Novel Baswedan. 

Kompolnas meminta polisi mengusut kasus "Buku Merah" untuk menyelesaikan perkara penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. 

Tim pencari fakta kasus Novel Baswedan tidak menyebut satu orang pun yang menjadi pelaku.

Kegagalan Tim Satgas yang dibentuk 6 bulan yang lalu tersebut untuk mengungkap pelaku penyerangan Novel Baswedan sama dengan kegagalan Polri.

Alghiffari Aqsa menyatakan seharusnya Jokowi langsung membentuk TGPF independen dan tidak memberi waktu lagi kepada Polri untuk mengusut kasus penyerangan Novel Baswedan. 

Presiden Jokowi memberi batas waktu tiga bulan kepada Kapolri untuk menyelesaikan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. 

Presiden Jokowi memberikan waktu 3 bulan kepada Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk menyelesaikan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.

Ketua KPK Agus Rahardjo menyatakan ,pihaknya menyerahkan kepada Presiden Jokowi untuk membentuk TGPF baru kasus Novel Baswedan, karena TPF bentukan Polri hasilnya masih gelap.

Saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya pada 10 Juli 2017 hingga pertengahan Januari 2019, Idham tak mampu menuntaskan kasus Novel.

Busyo mengaku sudah pesimistis sejak awal TPF bentukan Kapolri mampu mengungkap kasus teror terhadap Novel.

Sepekan sebelum TPF merilis hasil, Novel sudah memberi sinyal ada yang tak beres.

Ketua KPK Agus Rahardjo menegaskan, TPF tidak tepat jika menyebut Novel Baswedan menggunakan kewenangannya secara berlebihan.

"Kasus Novel ini sudah seperti main bola ping-pong karena dioper-oper terus," kata ICW. 

TPF tak menemukan keterkaitan antara saksi di sekitar rumah Novel Baswedan sebelum dan sesudah penyerangan.

KPK kecewa dengan kinerja TPF kasus Novel Baswedan. Sebab, setelah bekerja 6 bulan, tim tersebut tidak menemukan sesuatu yang signifikan untuk mengungkap pelaku penyerangan terhadap Novel. 

Pengacara Novel Baswedan TPF Polri lupa kalau KPK juga sedang mengusut kasus "Buku Merah" yang menyeret sejumlah nama besar polisi. 

Meski memeriksa saksi dan rekaman CCTV, TPF tak dapat mengungkap pelaku penyerangan air keras terhadap Novel Baswedan.