Komoditas yang memberikan andil inflasi diantaranya tarif kontrak rumah, sewa rumah, biaya perguruan tinggi, emas perhiasan, dan upah asisten rumah tangga.
Pudji Ismartini mengatakan, pasca lebaran 2023 tingkat inflasi melemah. Bahkan inflasi Mei 2023 ini merupakan tingkat inflasi terendah sejak Januari 2023.
Peneliti CORE Yusuf Rendy Manilet menilai rendahnya inflasi terutama komponen inti berpotensi terejewantahkan menjadi kontraksi lebih dalam lagi pada pertumbuhan ekonomi Q2 2020.
BPS mencatat inflasi selama Mei 2020 senilai 0,07 persen month to month disebabkan oleh komponen pengeluaran transportasi dan sebagian kelompok bahan makanan.
Gubernur BI Perry Warjiyo memperkirakan inflasi pada Mei 2020 akan berada di level yang sangat rendah di kisaran 0,09 persen month to month atau2,21 persen secara year on year (yoy).
Ekonom Universitas Indonesia, Fithra Faisal menilai pemerintah belum mampu mengatasi sejumlah problem yang sudah diketahui penyebabnya, seperti harga bawang putih dan tarif angkutan udara.