Indeks Indeks Demokrasi

Megawati mengutip pernyataan dari sejumlah pakar bahwa Pemilu 2024 sebagai pemilu paling buruk dalam sejarah demokrasi.

Kritik itu memang untuk pengingat atas kekurangan, jika sudah baik tentu bukan kritik tetapi pujian.

Agenda konflik kepentingan sejumlah elite demi kepentingan politik elektoral di tahun politik menjadi salah satu keroposnya demokrasi.

Presiden Jokowi menanggapi terkait kritikan Calon Presiden nomor 1, Anies Baswedan yang menyinggung kebebasan berbicara dan indeks demokrasi di Tanah Air.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan nilai tertinggi untuk Indeks Demokrasi Indonesia menurut survei BPS tahun 2020.

Indeks demokrasi di Papua dan Papua Barat rendah karena banyak sebab. Pengerahan militer salah satunya.

Indeks demokrasi Jakarta naik 3,21 poin atau meningkat dari 85,08 pada 2018 menjadi 88,29 pada 2019.

Salah satu poin yang disoroti terkait menurunya demokrasi ialah minimnya penerimaan aspirasi publik dalam perumusan peraturan.

BPS mencatat, berdasarkan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI), Provinsi Papua Barat demokrasinya terburuk di Indonesia.

DKI meraih nilai Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) paling tinggi di antara kota lain, tapi pada saat yang sama tingkat toleransinya justru tergolong rendah.

Wiranto menyatakan sejumlah masalah yang rawan terjadi di Pemilu 2019 bisa menurunkan Indeks Demokrasi di Indonesia jika tidak segera diantisipasi. 

Peningkatan ini termasuk yang paling signifikan, mengingat Papua dalam beberapa tahun ke belakang selalu berada di posisi buncit untuk Indeks Demokrasi.