Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengaku kesulitan mengatur komoditas pangan, terutama beras, gula dan daging lantaran persoalan yang timbul dari ketiga komoditas itu sangat kompleks.
Peneliti INDEF menilai pernyataan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto yang berjanji akan menyetop impor bahan makanan bisa berakibat pada kenaikan harga yang tinggi.
"Tahun 1984, jumlah penduduk Indonesia 160 juta jiwa, sementara sekarang mencapai 260 juta jiwa. Artinya naik dua kali lipat. Dengan demikian, masalah swasembada beras sudah selesai".
ICW menemukan ketidakwajaran data impor 4 komoditas pangan pada periode 2005-2017. Volume impor versi BPS lebih sedikit dari data versi negara penjual atau eksportir.