Ketua DPD KNPI Lombok Tengah mengatakan acara nobar film Pengkhianatan G30S PKI ini mengundang seluruh elemen pemuda, pelajar, dan organisasi kepemudaan setempat.
Isu tentang Partai Komunis Indonesia (PKI) kembali meningkat tajam di media sosial sepanjang September 2017 terkait ajakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo untuk kembali menonton bersama film G30S/PKI.
Sejumlah sejarawan setuju usulan presiden yang ingin film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI dibuat ulang. Dengan catatan, narasinya berbeda sama sekali dengan yang sudah ada.
Tatiana Lukman, anak kandung MH Lukman, Wakil Ketua CC PKI ketika prahara 1 Oktober terjadi, mengatakan bahwa remake film G30S/PKI harus memuat fakta sejarah.
Peneliti dari Human Rights Working Group (HRWG) menyarankan pemerintah menyelesaikan pengungkapan kebenaran sejarah pasca peristiwa 1965 terlebih dahulu, sebelum membuat versi baru film Penumpasan Penghianatan G30S PKI.
Menurut Luhut, sah-sah saja jika kembali mewaspadai pergerakan komunis, tapi jangan sampai berlebihan sehingga menghabiskan energi untuk memperdebatkan hal itu.