Dirut Bulog Budi Waseso usul anggaran pangan senilai Rp19,05 triliun masuk dalam RAPBN 2021. Terdiri dari Rp15 triliun untuk CBP 1,5 juta ton dan Rp4,051 triliun untuk subsidi beras.
Perum Bulog telah mengantongi stok 22 ribu ton gula impor dari India dan siap untuk menyalurkannya ke masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gula selama Ramadan dan Lebaran.
Budi Waseso menyiapkan opsi pangan alternatif berupa sagu untuk mengantisipasi kekurangan pasokan beras impor yang semakin sulit dilakukan di tengah pandemi Corona.
Perum Bulog bekerja sama dengan Sugar Group Companies menggelar kegiatan operasi pasar dalam rangka menjamin ketersediaan bahan pangan pokok, serta menjaga stabilitas harga ditengah kekhawatiran masyarakat akibat pandemi virus Corona atau Covid-19.