Indeks Bi Rate
Bank Indonesia Diperkirakan Kembali Tahan Suku Bunga Acuan 3,5 %
Bank Indonesia (BI) akan kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 3,5 persen pada Rapat Dewan Gubernur BI Agustus 2022.
BI Bersiap Naikkan Suku Bunga Acuan bila Inflasi Inti Meningkat
Bank Indonesia akan tetap mewaspadai tekanan inflasi dan dampaknya terhadap ekspektasi inflasi, Deputi Gubernur BI, Juda Agung.
BI akan Sesuaikan Suku Bunga Acuan Bila Inflasi Inti Terkerek Naik
BI akan menyesuaikan suku bunga acuan ketika kondisi inflasi inti dalam negeri terkerek naik.
BI Diminta Tak Naikkan Suku Bunga Acuan dalam Merespons The Fed
Indonesia tidak efektif kalau merespons kebijakan The Fed melalui kenaikan suku bunga acuan atau BI Rate.
Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan Sebesar 3,50 Persen
Keputusan ini sejalan dengan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar, terkendalinya inflasi, dan upaya untuk tetap mendorong pertumbuhan ekonomi.
Efek Domino Bila Bank Indonesia Naikkan Suku Bunga Acuan
Jika BI menaikkan suku bunga acuan, maka akan memberikan efek domino bagi pemulihan ekonomi nasional juga di sektor riil.
BI Kembali Pertahankan Suku Bunga Acuan Sebesar 3,50 Persen
BI juga menahan suku bunga Deposit Facility sebesar 2,75 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,25 persen.
Bank Indonesia Kembali Pertahankan Suku Bunga Acuan 3,50 Persen
Bank Indonesia kembali mempertahankan BI 7 Days Reverse Repo Rate atau suku bunga acuan sebesar 3,5 persen.
Alasan Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan Sebesar 3,5%
BI mempertahankan suku bunga acuan sebesar 3,5%, suku bunga deposit facility 2,75% dan suku bunga lending facility 4,25%.
Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan Sebesar 3,5 Persen
BI pertahankan suku bunga acuan sebesar 3,5%, suku bunga Deposit Facility sebesar 2,75%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,25%.
BI Pertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate di Level 3,5%
BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) dipertahankan pada level 3,50%
Penurunan Suku Bunga BI Diprediksi Tak akan Dongkrak Ekonomi
Kendati BI sudah turunkan BI rate sampai 3,75 persen bulan November, hal itu tak akan mendongkrak ekonomi selama penanganan COVID-19 belum memadai.
Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan BI Tetap 4 Persen
BI mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 4,00%, suku bunga Deposit Facility sebesar 3,25%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,75%.
BI Pertahankan Suku Bunga 4%, Demi Jaga Stabilitas Nilai Tukar
Suku bunga acuan BI tetap berada di angka 4 persen, tidak mengalami perubahan dari penurunan terakhir pada Juni 2020.
BI Pertahankan Suku Bunga Acuan di Angka 4,5 Persen
BI 7-Day (Reverse) Repo Rate atau suku bunga acuan dipertahankan di angka 4,5 persen.
Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tetap di Level 6 Persen
BI diprediksi akan tetap mempertahankan suku bunga acuan atau BI 7 Day Reserve Repo Rate (BI7DRRR) di level 6 persen.
Utang Indonesia Meningkat $12,3 Miliar pada November 2018
Bank Indonesia merilis Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tercatat meningkat 12,3 miliar dolar AS pada akhir November 2018 dibandingkan posisi pada akhir bulan Oktober di tahun yang sama.
BI Pertahankan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen
"Rapat Dewan Gubernur BI pada 21 sampai 23 Oktober memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day RR atau bunga acuan BI di level 5,75 persen," ujar Mirza
Inflasi Bakal Jinak di 2020, Bagaimana Dampaknya Pada Bunga KPR?
Pemerintah menargetkan inflasi menyentuh angka 3 persen pada 2020. Bagaimana pengaruhnya bila itu benar-benar terjadi terhadap bunga kredit bank khususnya KPR?
BI Rate Turun
Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI 7-day RR Rate) sebesar 25 bps dari 5,25 persen menjadi 5,00 persen, dengan suku bunga Deposit Facility turun sebesar 25 bps menjadi 4,25 persen dan Lending Facility turun sebesar 25 bps menjadi 5,75 persen yang berlaku efektif sejak 23 September 2016.