Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan pembobolan ATM Bank DKI oleh oknum satpol PP dikarenakan kesalahan mitra vendor Bank DKI, sehingga penarikan uang tidak membuat nominal saldo berkurang.
Anggota Komisi C DPRD DKI, Ruslan Amsyari menyatakan BUMD yang tak bergerak di sektor pangan bisa melepas saham ke publik. Oleh karena itu, kata dia, Bank DKI bisa melakukan IPO.
Menurut Antonius, kurangnya jumlah kantor cabang Bank DKI di sejumlah rusun menjadi salah satu penyebab para penghuni menunggak iuran pengelolaan rusun.