Indeks Banjir Rob

Proses terjadinya banjir bisa berbeda-beda tergantung pada jenis dan penyebabnya. Berikut penjelasan tentang bagaimana proses terjadinya banjir.

Fenomena fase Bulan Baru pada 19 Mei 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum di 21 wilayah di Indonesia.

Penurunan muka tanah diperparah dengan beban bangunan berlebih yang didirikan di atas tanah muda kawasan pesisir.

Air laut mendadak naik dan membuat rumah dan fasilitas umum setempat terendam air hingga setengah meter.

Masyarakat yang tinggal di sepanjang pesisir pantai Pamekasan diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir rob.

Kejadian banjir rob di Bintan, Kepulauan Riau, sudah terjadi sejak Senin (23 Januari 2023) hingga Kamis (26 Januari 2023).

Banjir rob merendam puluhan rumah di tiga desa dan satu kelurahan di Kecamatan Telok Sebong, Bintan, Kepulauan Riau.

Sembilan kelurahan itu meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing dan Kalibaru.

Rob menjadi awal tenggelamnya wilayah pesisir karena kenaikan permukaan air laut secara berkelanjutan

Lima kelurahan rawan banjir rob berada di Jakarta Utara antara lain, Marunda, Pluit, Penjaringan, Kamal Muara, dan Kapuk Muara.

Pemprov DKI Jakarta menyiagakan sebanyak 461 pompa keliling dan 502 unit pompa tetap (stasioner) yang tersebar di 181 lokasi.

Heru sebut jika Jakarta ingin aman dari banjir rob, maka antisipasi dengan pembangunan tanggul laut dan pantai.

BPBD DKI Jakarta mewaspadai sembilan wilayah di Jakarta Utara yang berpotensi banjir rob mulai 3-10 Januari 2023 akibat fenomena bulan purnama.

Pemprov DKI juga sudah alokasikan anggaran di tahun 2023 untuk pembangunan waduk di Kamal Muara.

Elisa menilai upaya-upaya Pemprov DKI tersebut melalui BPBD DKI Jakarta untuk mengatasi banjir itu tidak ada yang spesial.

BMKG mengeluarkan peringatan dini banjir rob di wilayah pesisir Pulau Flores dan Pulau Sumba NTT pada 22-23 November 2022.

Sejauh ini, Pemprov DKI hanya bangun tanggul saja. Sayangnya, hal itu tak efektif dan tetap banjir rob.

Dampak abrasi dan rob di pesisir pantai utara Demak, Jawa Tengah sudah terjadi sejak 2010 dan kian parah tiap tahunnya. Sawah terakhir yang tercatat di kantor desa ada pada tahun 2016. Warga beralih menjadi pekerja proyek atau buruh. Ada yang pindah tapi sebagian besar terpaksa bertahan hidup dalam kepungan banjir. AP/ Dita Alangkara

Banjir rob di Jawa Tengah menunjukkan ancaman krisis iklim dan kerusakan lingkungan semakin nyata bagi warga pesisir Pantura.

Banjir Rob di Pantura disebut sebagai dampak kerusakan lingkungan, salah satunya akibat hilangnya hutan-hutan mangrove di sepanjang pesisir Pantura.