tirto.id - Sekretaris Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta, Maruli Sijabat, mengumumkan potensi terjadinya banjir rob di pesisir utara Jakarta pada 27-29 Maret 2025 mendatang.
“Kemarin kita kan ada rapat koordinasi dipimpin oleh Pak Menteri Dalam Negeri. Di situ, Kepala BMKG menyatakan bahwa ada potensi [banjir] rob di tanggal 27, 28, 29 [Maret]. Itu kalau rob kan terkait dengan pasang air yang di bulan Maret,” ujar Maruli di Balai Kota Jakarta, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Maruli mengatakan, sejumlah wilayah yang berpotensi terdampak banjir rob antara lain Pluit, Muara Angke, Muara Baru, hingga Cilincing.
“Wilayahnya mungkin sekitaran pesisir utara, itu di Pluit, Muara Angke, Muara Baru, kemudian di sekitaran Cilincing, ada juga potensi itu,” ucap Maruli.
Oleh karena itu, Maruli mengimbau masyarakat yang tinggal di pesisir utara Jakarta untuk berwaspada dan mengantisipasi terjadinya banjir rob. BPBD Jakarta juga disebut sudah menyiapkan tempat pengungsian apabila diperlukan.
“Informasi ini akan kita sampaikan kepada masyarakat yang berada di sekitaran pesisir utara Jakarta. Kemudian juga langkah-langkah antisipasi yang lain apabila diperlukan adanya pengungsian,” terangnya.
BPBD Jakarta, kata Maruli, sudah menyiapkan proses evakuasi menggunakan perahu apabila masyarakat setempat terdampak oleh banjir rob.
“Kita akan siapkan sarana untuk evakuasi dengan menggunakan perahu yang sudah diberikan. Ini juga bisa kita maksimalkan selain sarana-sarana yang sudah ada,” kata Maruli.
Penulis: Naufal Majid
Editor: Andrian Pratama Taher