tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) merilis vlog terbarunya berjudul JKWVLOG Tinju. Dalam video berdurasi dua menit itu, Jokowi melakukan latihan tinju dengan sang ajudan yang bernama Teddy di Istana Kepresidenan Bogor.
Jokowi mengungkapkan hobinya berolahraga mulai dari panahan, futsal, dan jogging. Sementara itu, berlatih tinju menjadi percobaan olahraga baru baginya.
"Saya berlatih bersama Pak Abed. Benar-benar melelahkan tapi juga menyegarkan," kata dia dalam video yang diunggah oleh Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin di Jakarta sejak Sabtu (3/3/2018) malam.
Usai melakukan uji coba perdana, Jokowi merasakan bahwa olahraga tinju ternyata tidak sekedar latihan bertarung. Menurut dia, di dalamnya ada pelajaran tentang kecepatan tubuh, gerak refleks, dan konsentrasi pikiran.
"Satu yang pasti, olahraga tinju membutuhkan ketahanan fisik yang tinggi. Dan tubuh yang sehat dan bugar, melahirkan pikiran yang jernih," kata Mantan Gubernur DKI itu.
Dalam vlog itu Presiden Jokowi juga memilih seorang ajudannya yang masih muda, bernama Teddy, sebagai mitra bertinju
"Yang jadi partner latihan tinju saya sore hari ini ajudan, namanya Teddy, masih muda dan yaa coba kita lihat nanti," kata Jokowi.
Dari vlog tersebut kemudian tampak Jokowi yang mengenakan sarung tinju warna hitam melancarkan serangan pukulan kepada Teddy, namun Teddy hanya bertahan dan tidak melakukan serangan balik.
Presiden Joko Widodo memang dikenal rajin membuat konten vlog. Menurutnya, menggunakan vlog melalui YouTube membuat komunikasi dengan masyarakat khususnya generasi muda lebih efektif.
"Sekarang ini dalam menyampaikan program pemerintah saya juga menggunakan vlog dalam berkomunikasi dengan anak-anak muda," kata Presiden Jokowi saat singgah di sebuah rumah makan di Purwakarta, seperti dikutip Antara, pada 25 April 2017.
Belakangan ini, Presiden memang cukup aktif mengunggah vlognya di akun Facebook dan YouTube pribadinya.
Dalam sejumlah vlog terbarunya, Presiden Joko Widodo sengaja melibatkan para generasi muda untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan melalui cara mereka sendiri.
"Cara-cara seperti itu yang akan bisa menjelaskan perkembangan setiap program sehingga komunikasi kita dengan anak-anak muda dan rakyat selalu terhubung," kata Presiden Jokowi menambahkan.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari