tirto.id - Pertandingan Persija Jakarta vs Madura United dalam semifinal kedua ajang Piala Gubernur Jatim 2020 diselenggarakan Senin (17/2/2020) pukul 19.00 WIB di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Mengincar partai final, duel ini bakal menjadi ajang adu tajam antara Marko Simic dengan Alberto Beto Goncalves.
Tinggal satu langkah lagi, masing-masing klub akan menuju pertandingan puncak turnamen ini. Berdasarkan hasil di fase sebelumnya, Persija memang mencatatkan torehan yang lebih baik daripada Madura United.
Macan Kemayoran keluar sebagai juara Grup B menyisihkan tuan rumah Arema FC dengan keunggulan produktifitas gol.
Tim asuhan Sergio Farias berhasil dua kali menang dan sekali imbang. Mampu melesakkan tujuh gol, gawang mereka baru dibobol sebanyak dua kali.
Marko Simic pun menjadi top skor sementara dengan torehan empat gol. Berarti, lebih dari separuh gol Persija disumbangkan olehnya. Aksi striker asal Kroasia ini berpeluang kembali menjadi kekuatan utama Persija.
"Saya menganalisis tim satu-satu. Kita mulai besok untuk laga melawan Madura United. Persija adalah tim besar, harus menekan lawan. Itu akan terjadi dalam satu musim," ungkap Farias.
Sementara Madura United sendiri bisa dikatakan lolos dengan faktor keberuntungan. Di Grup A, mereka menempati peringkat kedua dengan torehan empat poin. Menang sekali, imbang sekali, dan kalah sekali.
Usai kalah 4-2 atas Persebaya, Laskar Sape Kerrab pun dinyatakan lolos semifinal dengan keunggulan produktifitas gol atas Bhayangkara FC yang sama-sama meraih empat poin.
Sebelumnya, The Guardian diluar dugaan malah kalah 0-3 atas Persik yang memupuskan harapan mereka menuju babak empat besar.
Meladeni Persija menjadi ujian berikutnya bagi anak asuh Rahmad Darmawan. Memperbaiki performa tim pun diperlukan oleh Brian Fereira dan kawan-kawan demi mengincar partai final.
"Saya rasa ini sangat bagus buat kami untuk betul-betul menguji kemampuan tim kami menjelang kompetisi. Ini jadi tantangan buat kami. Kami sudah bertemu Persebaya dan Bhayangkara FC yang juga merupakan tim berkualitas," beber RD.
Di sektor depan, mereka masih mengandalkan kemampuan Alberto Goncalves. Sejauh ini, Beto baru melesakkan satu gol, yakni ke gawang Persebaya. Masih memiliki Haris Tuharea yang sudah mengoleksi dua gol, Beto pun diprediksi bakal kembali menjadi andalan utama bagi Rahmad Darmawan.
Maka, duel semifinal ini pun bisa menjadi ajang adu tajam bagi dua penyerang yang dimiliki oleh kedua pihak. Yaitu, Marko Simic melalui torehan empat golnya dengan Alberto Beto Goncalves yang baru mengemas satu biji gol.
Simic yang sedang on fire, berpeluang melanjutkan torehan positifnya. Sedangkan Beto perlu kerja keras lagi saat berhadapan dengan lini belakang Persija yang berisi Otavio Dutra serta Marco Motta.
Prediksi Jalannya Pertandingan
Faktor ketajaman lini depan diprediksi bakal berpengaruh besar dalam duel menuju final ini. Macan Kemayoran mempunyai Marko Simic dengan dukungan Riko Simanjuntak.
Kedua penggawa berpeluang tampil sebagai starter melihat penampilannya di fase grup. Kekuatan lini depan Macan Kemayoran pun tergantung pada kemampuan Simic dan Riko selain masih ada nama Evan Dimas dari lini kedua.
Sedangkan Madura United perlu menambah jam terbang bagi Haris Tuharea. Torehan dua golnya menjadi kemampuan yang dimiliki oleh Haris.
Duetnya bersama Greg Nwokolo dari sektor tengah demi menyuplai bola untuk Beto diprediksi akan menjadi senjata bagi Rahmad Darmawan saat meladeni permainan Persija.
Perkiraan Susunan Pemain
Persija (4-3-3): Shahar Ginanjar; Otavio Dutra, Maman Abdurrahman, Marco Motta, Alfath Faathier; Tony Sucipto, Evan Dimas Darmono, Rohit Chand; Heri Susanto, Riko Simanjuntak, Marko Simic.
Madura United (4-2-3-1): M Ridho Djazulie; Jaimerson Xavier, Dodi Alekvan, Marckho Sandy Meraudje, Andik Rendika; Guntur Ariyadi, Syahrian Abimanyu; Brian Fereira, Zah Rahan Krangar, Greg Nwokolo; Alberto Goncalves.
Penulis: Beni Jo
Editor: Yandri Daniel Damaledo