tirto.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menginginkan agar calon Wakil Gubernur DKI Jakarta sudah ditentukan dan selesai paling lambat akhir Januari 2019.
Padahal sampai dengan saat ini, PKS dan Partai Gerindra baru sampai pada tahap menyerahkan tiga nama kandidat calon wakil gubernur. Setelah ketiga nama kandidat dari PKS itu diterima Partai Gerindra, barulah tahapan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) bakal digelar.
“Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Taufik (Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik) di hadapan Presiden PKS sewaktu silaturahmi pada 24 Desember 2018,” kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo di Jakarta, Selasa (8/1/2019) malam.
Guna menindaklanjuti keinginan yang disebutkan dari Prabowo itu, PKS pun telah mengirimkan surat berisi tiga nama kandidat dan dua penguji untuk fit and proper test yang diajukan. Tak hanya itu, PKS juga mengusulkan agar ada pertemuan antara dua partai pengusung yang sekiranya dilangsungkan pada Rabu (9/1/2019).
Adapun ketiga nama kandidat yang diajukan tersebut ialah Ahmad Syaikhu yang merupakan mantan Wakil Wali Kota Bekasi, Agung Yulianto yang merupakan Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta, serta Abdurrahman Suhaimi yang merupakan Ketua Dewan Syariah PKS DKI Jakarta sekaligus anggota DPRD DKI Jakarta.
“Kami berkomitmen untuk segera menyelesaikannya, supaya kerja gubernur dapat lebih mudah dalam kaitannya dengan pelayanan publik,” ujar Syakir.
Kendati Prabowo disebutkan Syakir menginginkan agar urusan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta bisa selesai dalam bulan ini, rupanya Partai Gerindra masih belum memberikan jawaban pasti terkait rencana pertemuan antar kedua partai. Syakir menyebutkan bahwa PKS belum juga menerima surat balasan dari Partai Gerindra yang menyatakan kesediaannya untuk bertemu hari ini.
Dihubungi secara terpisah, Taufik mengoreksi maksud pernyataannya yang disampaikan pada 24 Desember 2018 itu. Ia menyebutkan bahwa target tersebut ditentukan oleh DPD Partai Gerindra DKI Jakarta dan bukan disampaikan oleh Prabowo secara langsung.
Menurut Taufik, target tersebut telah memperhitungkan apabila kedua partai bekerja secara maksimal untuk segera menentukan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sementara itu saat disinggung ihwal kedatangannya dalam pertemuan untuk membahas fit and proper test hari ini, Taufik mengaku bakal hadir.
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Dhita Koesno