tirto.id - Ketua Umum Golkar Setya Novanto belum memastikan bisa menghadiri pernikahan putri Jokowi Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution. Hal ini terkait keluarnya Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) baru dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Novanto.
"Rencananya semula [Novanto] akan ke Solo, tapi dengan kondisi sekarang saya belum tahu," kata Ketua DPP Golkar Yahya Zaini di DPR, Selasa (7/11/2017).
Meski begitu, untuk memastikan Novanto jadi berangkat atau tidak, Yahya akan mengecek ke Kantor DPP Golkar di Jakarta, hari ini. "Makanya saya nanti cek apakah beliau ada di kantor atau tidak," kata Yahya.
Ia pun mengaku belum bertemu dengan Novanto sejak beredarnya kabar SPDP baru dari KPK. "Saya belum ketemu beliau, karena saya seharian sama Pak Sekjen di DPP," kata Yahya.
Perihal surat tersebut, menurutnya DPP Golkar tidak terlalu ikut campur. Sebab menurutnya, kasus hukum menjadi urusan pribadi antara yang bersangkutan dan pengacaranya.
Selain itu, Yahya mengaku tak khawatir perihal ini akan mengganggu stabilitas Golkar. Menurutnya, Golkar sudah biasa dengan hal semacam ini.
"Ya saya kira kalau ada berita terkait Ketum [ketua umum] responsnya pasti beragam, karena Golkar kan demokratis. Tetapi dari segi konsolidasi saya kira tidak ada masalah," kata Yahya.
Kalaupun ada kader Golkar yang mencuri kesempatan untuk mengganti Novanto seperti sebelumnya, ia tak khawatir. Karena, menurutnya Golkar sudah memiliki sistem yang disepakati bersama oleh seluruh kadernya.
"Apapun kondisi masalah yang dihadapi partai kita mengacu pada ketentuan organisasi. Itulah yang buat Golkar tetap solid dan survive di tengah kondisi politik," kata Yahya.
Novanto menjadi salah satu pejabat yang diundang Jokowi dalam pernikahan Kahiyang-Bobby besok, Rabu (8/11/2017). Bahkan dalam gladi kotor yang dilakukan Senin (6/11/2017) Novanto direncanakan akan berfoto dengan Kahiyang-Bobby.
Proses siraman hari ini digelar di kediaman Jokowi menjelang pernikahan Kahiyang-Bobby esok. Pada kesempatan itu, Jokowi berpesan kepada Kahiyang Ayu, putri semata wayangnya yang akan disunting oleh Muhammad Bobby Nasution agar bersabar dalam berumah tangga.
"Kalau saya hanya hati-hati membina rumah tangga, yang sabar, yang sabar," kata Jokowi menjelaskan ucapan yang dibisikkan kepada Kahiyang.
Jokowi menuturkan, makna dari prosesi siraman dalam pernikahan adat Jawa adalah untuk membersihkan hati dan pikiran calon pengantin.
"Siraman telah selesai Alhamdulillah semuanya berjalan lancar baik mulai dari awal sampai akhir," jelas Presiden sebagaimana dikutip Antara.
Prosesi pra-pernikahan Kahiyang-Bobby akan dilanjutkan pada Selasa malam yaitu midodareni di kediaman Jokowi.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Yuliana Ratnasari