tirto.id - Perkiraan awal musim hujan 2024 dapat dipantau masyarakat berdasarkan informasi resmi. Kapan mulai musim hujan di Jakarta dan wilayah Jawa lainnya?
Kapan musim kemarau berakhir pada 2024 juga tidak kalah penting. Informasi perkiraan awal musim hujan 2024 mencakup wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Jawa Jatim.
Prediksi musim hujan 2024 diperlukan masyarakat. Akan tetapi, perubahan iklim bisa jadi membuat awal musim hujan tidak dapat dipastikan ketepatan waktunya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya sudah merilis buletin informasi iklim. Mereka memprediksi datangnya awal musim hujan pada 2024/2025.
Berikut disampaikan prediksi kapan musim kemarau berakhir dan kapan awal musim hujan 2024/2025 beberapa kawasan di Indonesia, seperti Jakarta dan wilayah Jawa lainnya.
Prediksi Curah Hujan September hingga November 2024
Prediksi curah hujan selama bulan September hingga November 2024 dapat menjadi prediksi awal musim hujan di beberapa daerah di Indonesia, khususnya Jakarta, Banten, DIY, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Berikut ini catatan prediksi curah hujan untuk bulan September hingga November 2024 menurut BMKG:
Bulan September 2024
- 21,75% wilayah Indonesia diperkirakan mengalami curah hujan kategori rendah (0 – 100 mm/bulan).
- 69,49% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori menengah (100 – 300 mm/bulan).
- 8,76% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori tinggi hingga sangat tinggi (>300 mm/bulan).
- Jawa Timur, DIY , Banten dan Jakarta diperkirakan mengalami curah hujan dengan kategori rendah.
- Jawa Tengah dan Jawa Barat diperkirakan akan mengalami hujan dengan kategori rendah-menengah.
- 7,64% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori rendah.
- 64,57% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori menengah.
- 27,79% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori tinggi hingga sangat tinggi.
- DIY diperkirakan akan mengalami curah hujan kategori rendah.
- Banten dan Jakarta diperkirakan mengalami curah hujan kategori menengah.
- Jawa Barat dan Jawa Tengah diperkirakan mengalami curah hujan dengan kategori rendah hingga tinggi.
- Jawa Timur diperkirakan akan mengalami curah hujan dengan kategori rendah hingga menengah.
- 0,65% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori rendah.
- 52,59% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori menengah.
- 46,76% wilayah diperkirakan mengalami curah hujan kategori tinggi hingga sangat tinggi.
- Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur diperkirakan akan mengalami curah hujan dengan kategori menengah hingga tinggi.
- Jawa Tengah dan Jawa Barat diperkirakan akan mengalami hujan dengan kategori menengah hingga sangat tinggi.
Wilayah Indonesia umumnya diperkirakan mengalami hujan yang bersifat Normal hingga Atas Normal selama bulan September hingga November 2024.
Pada bulan September 2024, sekitar 12,87% wilayah Indonesia diperkirakan mengalami hujan yang bersifat lebih kering daripada normalnya (Bawah Normal).
Sementara sekitar 36,19% wilayah Indonesia pada bulan September diperkirakan mirip dengan normalnya (Normal). Kemudian sekitar 50,94% wilayah Indonesia, masih di September, diperkirakan lebih basah daripada normalnya (Atas Normal).
Memasuki bulan Oktober 2024, sekitar 1,45% wilayah Indonesia diperkirakan memiliki hujan Bawah Normal. Lalu, sekitar 37,74% wilayah Indonesia diperkirakan Normal pada Oktober. Sekitar 60,81% wilayah Indonesia diperkirakan berstatus Atas Normal.
Sedangkan pada bulan November 2024, sejumlah 0,34% wilayah Indonesia diperkirakan mengalami hujan bersifat Bawah Normal. Kemudian sekitar 52% diperkirakan Normal dan sekitar 47,66% wilayah Indonesia memasuki Atas Normal.
Keterangan Sifat Hujan:
- Atas Normal (AN): jika nilai curah hujan lebih dari 115% terhadap normal.
- Normal (N): jika nilai curah hujan antara 85% -115%terhadap normal.
- Bawah Normal (BN): jika nilai curah hujan kurang dari 85% terhadap normal.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Beni Jo & Yulaika Ramadhani
