Menuju konten utama

Pengumuman PPDB JABAR 2021: 137.326 Siswa Diterima & Jadwal Tahap 2

PPDB Jabar tahap 1: sebanyak 137.326 siswa sudah diterima di sekolah pilihan masing-masing.

Pengumuman PPDB JABAR 2021: 137.326 Siswa Diterima & Jadwal Tahap 2
Siswa dibantu gurunya mengikuti Pendaftaran Peserta Didik Baru (​PPDB) secara online di SMPN 2 Ciamis, Jawa Barat, Rabu (9/6/2021). Dinas Pendidikan Jabar membuka tahapan pertama PPDB 2021 untuk tingkat SMA, SMK dan SLB, pada 7-11 Juni 2021 yang terdiri dari jalur afirmasi, prestasi, perpindahan orang tua, dan zonasi, dengan proyeksi kelulusan SMP negeri dan swasta sebanyak 777.506 siswa. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/foc.

tirto.id - Pengumuman PPDB Jawa Barat (JABAR) disiarkan hari Senin, 21 Juni 2021. Pengumuman hasil seleksi secara online melalui laman ppdb.disdik.jabarprov.go.id.

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat menyatakan penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2021 sudah diumumkan dan pada tahap pertama sebanyak 137.326 siswa sudah diterima di sekolah pilihan masing-masing.

"Sementara kuota yang tersisa ada 40.623. Ini sangat banyak sekali yang mendaftar pada PPDB 2021 Jabar. Pada tahap pertama, angkanya itu ada 244.588 siswa. Sementara untuk kuotanya ada di angka 177.949 orang," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi, dikutip Antara.

Ia menyatakan, hal yang paling rendah presentasi keterisiaan PPDB itu Kabupaten Cianjur 58 persen, Kabupaten Indramayu 69 persen sedangkan keterisiaan paling tinggi, hampir menyentuh 100 persen yaitu di Kota Depok dan Kota Bogor, diikuti Kota Cimahi menyusul Kota Bandung.

Ia menuturkan ini artinya para pendaftar PPDB di jalur afirmasi dan prestasi ini masih tertuju menumpuk di sekolah-sekolah tertentu.

"Ini pendaftar membludak namun kuota tidak terpenuhi. Solusinya adalah sisa 50 persen di PPDB tahap satu ini akan terlimpahkan di tahap dua nanti tanggal 25 Juni. Sehingga kuota tersebut ditambahkan ke tahap dua," kata dia.

Dia mengatakan saat ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena PPDB 2021 ini tidak ada ujian nasional sehingga yang jadi standar penilaian yaitu berdasarkan nilai raport dengan penghitungan kalibrasi.

"Ketika pendaftaran kemarin secara online juga sangat transparansi. Setiap nilai yang diinput oleh operator SMP atau sekolah asal itu adalah nilai versi pendaftaran dan akan dilakukan verifikasi," kata dia.

"Nah, pasca-verifikasi ini ada nilai yang turun setelah dilakukan pembuktian dengan rumus yang diseragamkan dalam pola kalibrasi itu," lanjut Dedi Supendi.

PPDB Jabar 2021 Tahap 2

Pendaftaran PPDB Jawa Barat (Jabar) tahap 2 untuk SMA dan SMK bakal dibuka pada 25 Juni 2021. Pendaftaran dibuka secara online melalui https://ppdb.disdik.jabarprov.go.id/.

Jadwal PPDB Jawa Barat 2021 SMA-SMK Tahap 2

Pendaftaran Online: 25 Juni-1 Juli 2021

Verifikasi Data Siswa: 2, 5, 6 Juli 2021

Seleksi Pengolahan Nilai: 7 Juli 2021

Penetapan Hasil PPDB: 8 Juli 2021

Koordinasi sekolah dan calon siswa: 8 Juli 2021

Pengumuman hasil PPDB: 9 Juli 2021

Daftar Ulang SMA-SMK: 12-14 Juli 2021

Tahun ajaran baru: 19 Juli 2021

Siswa yang tak lolos PPDB Jabar tahap 1 bisa mengikuti tahap 2 ini. Untuk SMK dibuka untuk jalur prestasi rapor umum dengan kuota sebesar 25 persen. Sedangkan untuk SMA dibuka untuk jalur zonasi dengan kuota sebesar 50 persen.

Jalur rapor umum pada PPDB Jabar didasarkan melalui hasil pemeringkatan atau rata-rata jumlah rapor aspek pengetahuan atau kognitif dari tujuh mata pelajaran kelompok A selama 5 semester yang diurutkan dari nilai terbesar sampai memenuhi kuota.

Berdasarkan Pergub PPDB 2021, jika kuota prestasi nilai rapor unggulan yang dibuka pada PPDB Jabar tahap 1 tidak terpenuhi maka sisa kuota akan dilimpahkan ke jalur rapor umum.

Sedangkan jalur zonasi SMA diperuntukkan bagi calon Peserta Didik yang berdomisili dalam wilayah zonasi yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Provinsi.

Zonasi memprioritaskan jarak siswa dengan sekolah sehingga tak ada lagi istilah sekolah favorit. Hal ini juga untuk pemerataan pendidikan.

Sebelum melakukan pendaftaran PPDB Jabar 2021 tahap 2, Anda harus menyiapkan syarat dokumen seperti di bawah ini:

1. Menyertakan ijazah/SKL;

2. Akte Kelahiran;

3. Kartu Keluarga (minimal 1 tahun) dan KTP;

4. Buku Rapor semester 1-5 dan keterangan rangking;

5. Surat Syarat Tanggung Jawab Mutlak Orang Tua.

Untuk jalur zonasi pastikan titik koordinat rumah harus sesuai dengan alamat Kartu Keluarga (KK). Gunakan Google map untuk mengetahui titik koordinat yang bakal digunakan untuk mengetahui jarak rumah ke sekolah.

Cara menentukan titik koordinat PPDB bisa menggunakan ponsel maupun laptop atau komputer

1. Buka aplikasi Google Map;

2. Cari lokasi rumah Anda;

3. Perbesar sampai terlihat posisi rumah Anda;

4. Tekan dan tahan layar handphone anda sampai muncul simbol merah;

5. Apabila sudah muncul simbol merah akan muncul kode kordinat rumah Anda;

6. Catat kode kordinat tersebut untuk dimasukkan kedalam web pendaftaran PPDB Jabar 2021;

7. Contoh koordinat -6.228546, 106.707380 (pastikan tanda titik, koma hingga spasi sesuai dengan yang tertera di Google Map).

Selain titik koordinat yang harus sesuai, syarat lainnya yaitu KK wajib satu tahun dari tanggal pendaftaran PPDB (25 juni 2020 dan sebelumnya).

Jika ada perubahan anggota keluarga dan KK diperbarui, lampirkan surat keterangan RT/RW yang menerangkan bahwa tanggal terbit sesuai dengan KK lama.

Tata cara pendaftaran PPDB Jawa Barat 2021/2022

1. Calon peserta didik mengakses laman pendaftaran di pendaftar.ppdb.disdik.jabarprov.go.id;

2. Calon peserta didik mengisi data pendaftaran;

3. Mengisi koordinat rumah bagi jalur zonasi;

4. Mencetak bukti pendaftaran;

5. Menunggu pengumuman seleksi.

Baca juga artikel terkait PPDB JABAR atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Yantina Debora