tirto.id - Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) mengumumkan bahwa mengalokasikan 95 formasi untuk 21 jabatan dalam penerimaan CPNS 2018 pada Rabu (19/9/2018).
"Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) memberikan kesempatan kepada Warga Negara Republik Indonesia untuk mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan ditugaskan di lingkungan Bakamla," demikian bunyi pengumuman tersebut.
Berdasarkan rilis dari Pengumuman Nomor: PAN-001/KETUA CPNS/BAKAMLA/IX/2018 tentang Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Badan Keamanan Laut Republik Indonesia Tahun Anggaran 2018, pengadaan CPNS dialokasikan untuk formasi cumlaude, disabilitas, putra/putri Papua dan papua Barat, serta umum.
Terkait kualifikasi pendidikan, jabatan yang tersedia bisa dilamat dari tingkat SMK, SLTA, D-III, D-IV, dan S-1. Sementara untuk pendaftaran dilakukan secara online melalui laman ssc.bkn.go.id.
Pada lowongan CPNS 2018 di Bakamla, para pelamar harus melewati tiga tahapan seleksi, yaitu Seleksi Administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Setelah melewati seleksi administrasi CPNS 2018, para pelamar akan menjalani SKD untuk diuji pada kemampuan di bidang Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Penerimaan CPNS 2018 Bakamla merupakan bagian dari 51.271 kebutuhan tenaga CPNS untuk instansi di Pemerintah Pusat.
Menurut Menteri PANRB Syafruddin, kebutuhan total pemerintah mencapai 238.015 formasi CPNS. Sisanya, sebanyak 186.744 formasi untuk 525 instansi Pemerintah Daerah.
Masyarakat diminta agar tak tergiur tawaran seseorang dan jangan percaya bila ada yang menjanjikan dapat memasukkan menjadi PNS di Kementerian atau Lembaga tertentu.
