Menuju konten utama

Pemprov DKI Kenalkan Transportasi Terintegrasi via Edu Wisata

Pemprov DKI menggelar kegiatan edukasi transportasi modern terintegrasi bagi pelajar yang ada di kota Jakarta.

Pemprov DKI Kenalkan Transportasi Terintegrasi via Edu Wisata
Warga bersiap menaiki Bus Listrik Transjakarta di Terminal Blok M, Jakarta, Selasa (20/9/2022). ANTARA FOTO/Reno Esnir/tom.

tirto.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menggelar kegiatan edukasi transportasi modern terintegrasi bagi pelajar yang ada di kota Jakarta. Kegiatan dikemas dalam bentuk edu wisata yang dilaunching oleh Sekda DKI, Marullah Matari, Kamis (13/10/2022).

Penanggung jawab kegiatan, Salman Dianda Anwar mengatakan, melalui kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi moda transportasi modern kepada anak usia didik guna memiliki kesadaran menggunakan transportasi massa.

“Program Eduwisata ini untuk memberikan pengalaman serta pengenalan tentang transportasi publik modern terintegrasi di Jakarta seperti LRT dan tahun depan (2023) dengan multimoda yakni; MRT, TransJakarta, Commuter Line, secara umum Jaklingko,” kata Salman melalui keterangan tertulisnya, Jumat (14/10/2022).

Selain itu, kata Salman, edu wisata ini juga memberikan pengalaman terbaik kepada siswa didik untuk merasakan moda transportasi LRT Jakarta.

“Menjaga pembangunan yang pro pada lingkungan. Melalui kegiatan ini, kita juga ingin mengubah paradigma generasi masa depan bangsa kita agar bagaimana terlibat aktif dengan ide dan kreatifitas yang mereka miliki," ucapnya.

Ketua Umum Jakarta Tourism Forum (JFT) itu menuturkan, edu wisata ini merupakan kegiatan anjangsana ke industri perkeretaapian modern LRT Jakarta. Peserta dapat langsung merasakan pengalaman menggunakan sarana transportasi dan menjajal langsung simulator yang didampingi oleh certified coach.

Peserta kegiatan terdiri dari pelajar DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya tingkat PAUD, SD, SMP, SMA/SMK dan setara beserta pendamping.

"Antusiasme dan animo sangat tinggi. Namun, total peserta untuk kegiatan awal ini kita batasi 5000 Siswa Se-DKI Jakarta,” ungkap Salman.

Di DKI sendiri, ada sekira kurang lebih 2 jutaan pelajar dengan rincian PAUD 137.039 orang, SD 893.816 orang, SMP 421.376 orang dan SMA/SMK 406.376 orang. Sehingga jika dilihat dari kepesertaan ini hanya rata rata di kisaran 0,25 persen dari total pelajar.

Salman menjelaskan, kegiatan ini bekerja sama Bank DKI, LRT Jakarta, Jakpro dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta dalam rangka mendukung pemerintah daerah guna mensosialisasikan penggunaan moda transportasi massal.

Sementara itu, Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi mengatakan mendukung program ini dalam rangka mengedukasi kelompok usia dini dan generasi muda untuk menggunakan transaksi non-tunai untuk penggunaan transportasi di DKI Jakarta.

”Sekaligus mengajarkan cara penggunaan uang elektronik kartu Jakcard dan simple apps JakOne pay sebagai alat pembayaran non-tunai dari Bank DKI yang sudah terintegrasi dengan sistem transportasi Jakarta," kata Babay.

Senada dengan itu, Direktur Utama LRT Jakarta, Hendri Saputra mengatakan bahwa kegiatan Edu Wisata ini merupakan bentuk komitmen LRT Jakarta untuk terus melakukan berbagai inovasi, dalam hal ini khususnya di bidang pendidikan.

“Dengan semangat kolaborasi bersama JTF, kami meyakini kegiatan ini dapat memberikan awareness sejak dini kepada para pelajar mengenai transportasi publik sebagai solusi mobilitas sehari-hari, bahkan sebagai lifestyle di masa mendatang,” pungkasnya.

Kegiatan edu trip dibuka bagi pelajar setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat selama September hingga Desember 2022. Jadwal edu trip setiap harinya dibagi menjadi tiga. Pertama, pukul 09:00-11:00 WIB, kedua, pukul 11:00-13:00 WIB, dan ketiga, pukul 14:00-16:00 WIB.

Baca juga artikel terkait TRANSPORTASI MASSAL atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri