Pegawai & Tamu Kemensos Wajib Periksa Suhu Tubuh Antisipasi Corona

Kebijakan pemeriksaan suhu tubuh bagi seluruh pegawai dan tamu di Kemensos dilakukan sebagai upaya antisipasi COVID-19.

Terbit 4 Mar 2020 10:02 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Petugas Poliklinik Kementerian Sosial memeriksa suhu tubuh Menteri Sosial Juliari P Batubara (dua dari kanan) di lobi utama gedung Kementerian Sosial di Jakarta, Rabu (4/3/2020) sebagai upaya antisipasi terhadap virus COVID-19. (FOTO ANTARA/Desi Purnamawati)

tirto.id - Seluruh pegawai maupun tamu yang datang ke gedung Kementerian Sosial akan menjalani pemeriksaan suhu tubuh. Kebijakan tersebut dilakukan dalam upaya mengantisipasi merebaknya virus COVID-19.

"Kita sudah menindaklanjuti instruksi presiden untuk melakukan tindakan-tindakan pencegahan di lingkungan Kementerian Sosial," kata Menteri Sosial Juliari P Batubara di Jakarta, Rabu (4/3/2020), sebagaimana dilansir Antara.

Mensos pada kesempatan yang sama juga diperiksa suhu tubuhnya dengan menggunakan alat "thermal scanner" yang didekatkan ke dahi, di mana hasilnya menunjukkan suhu tubuh normal.

Petugas poliklinik Kemsos bersiap di lobi depan dan lobi tengah gedung untuk memastikan semua pengunjung dan pegawai diperiksa suhu tubuhnya.

Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Hartono Laras telah membuat surat edaran terkait langkah-langkah konkret yang dilakukan dalam rangka memastikan karyawan dalam kondisi sehat.

"Bagi karyawan yang ingin memasuki lingkungan kerja harus melalui beberapa protokol tambahan seperti pengecekan suhu tubuh, penyediaan masker bagi yang ingin menggunakan," kata Mensos.

Selain pegawai, perlakuan yang sama juga diberlakukan bagi warga negara asing (WNA) yang datang berkunjung ke Kementerian Sosial.

Selain pemeriksaan suhu tubuh, antisipasi lain yang dilakukan Kemensos adalah dengan menempatkan cairan pencuci tangan di titik-titik tertentu dan juga penambahan stok obat flu maupun vitamin-vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

"Kami juga menempelkan poster-poster di beberapa tempat di Kemensos sebagai informasi kepada semua yang bekerja di sini," kata Mensos.

Upaya-upaya yang dilakukan untuk pencegahan virus COVID-19 tersebut, menurut dia, sangat baik dan perlu terus dilakukan meski nantinya penyakit itu sudah tidak merebak lagi.

Virus COVID-19 telah merebak di sejumlah negara termasuk di Indonesia dengan ditemukannya dua orang yang positif terinfeksi. Saat ini keduanya menjalani perawatan di ruang isolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Jakarta.