Narasi yang muncul menyebut upaya Tiongkok menguasai Indonesia lewat pembangunan pemukiman khusus, ikatan kerja sama kota kembar, dan memasukan TKA ke IKN.
Peneliti politik BRIN Wasisto Raharjo Jati berpendapat, peta elektoral saat ini masih sangat dinamis sehingga belum bisa mengerucut ke paslon tertentu.
Unggahan tentang adanya program gebyar hadiah dari Bank Papua dengan tautan pendaftaran itu bersifat salah dan menyesatkan, berasal dari akun tak resmi.