tirto.id - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri turun tangan untuk memimpin langsung konsolidasi pengurus cabang maupun daerah menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2018.
"Bu Mega akan memimpin langsung konsolidasi di Jatim pada 10 September mendatang," kata Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristianto di Surabaya, Jumat (1/9/2017).
Hasto menerangkan, dalam konsolidasi itu Megawati akan mendengarkan masukan dari struktural partai. Selain itu, partainya juga telah menugaskan Wakil Sekjen DPP PDIP Ahmad Basarah untuk meminta masukan kepada kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim.
Pada kesempatan yang sama, diterangkan Hasto, juga dilakukan peresmian kantor DPC PDIP Kabupaten Malang.
Baca: PDIP akan Usung Kader NU di Pilgub Jatim 2017
"Tentu akan ada keputusan terbaik dan Bu Megawati yang memiliki keputusan terkait siapa yang diusung pada Pilkada Jatim," kata Hasto dikutip dari Antara.
Terkait perkembangan Pilkada Jatim, Sekjen PDIP juga memberikan apresiasi kepada kandidat-kandidat yang telah mendaftar di tingkat DPD karena akan menjadi perhatian penting dari pengurus pusat.
"Tapi sekali lagi, Bu Mega nanti yang akan memutuskan dan memberikan rekomendasinya. Diharapkan bulan ini keputusannya," kata Hasto.
Perlu diketahui, pada proses pendaftaran di tingkat DPD, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf menjadi satu-satunya nama yang mendaftar sebagai bakal cagub, sedangkan di posisi bakal calon wagub ada sederet nama, yakni Kusnadi, Budi Sulistyono, Abdullah Azwar Anas, serta Suhandoyo.
Menanggapi hal itu, bakal calon gubernur Jatim Saifullah Yusuf mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan rekomendasi kepada prosedur partai dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Saya menunggu dan siap menerima apapun keputusan partai. Pendaftaran ke PDIP dan partai lainnya adalah bentuk penghormatan kepada mekanisme internal partai tersebut," kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto