tirto.id - Lirik lagu Turi-Turi Putih dan Jaranan berasal dari daerah Jawa Tengah. Lirik lagu “Jaranan” adalah salah satu lagu yang berasal dari daerah Jawa Tengah dan termasuk tembang dolanan.
Lagu Turi-Turi Putih dikenal secara luas oleh masyarakat Jawa sebagai lagu daerah dengan nasihat positif.
Lagu daerah mengandung pesan tersendiri yang berangkat dari nilai kearifan lokal yang berlaku di tengah masyarakat.
Setiowati di Jurnal Ilmu Budaya (2020) juga menyebutkan bahwa lagu daerah memiliki makna yang kaya terhadap pesan moral kehidupan sehari-hari dan menunjukkan perilaku-perilaku yang positif.
Pesan positif tersebut dapat menjadi strategi pendidikan karakter. Terutama jika lagu daerah dikaitkan dengan pengajaran kepada anak.
Tulisan yang sama menjelaskan bahwa makna yang terkandung dalam setiap lirik lagu akan bisa menjadikan anak memahami dan menerapkan pesan yang terkandung di dalamnya.
Lirik Lagu Turi-Turi Putih
Umumnya lirik lagu ini dapat dinyanyikan dalam beberapa versi asalkan nada dan jumlah katanya sesuai. Apalagi dalam lagu “Turi-Turi Putih” ini disebutkan beberapa kali penggalan intro atau pengantar berupa lirik ‘Turi-turi putih ditandur ning kebon agung’.
Versi lain dari lirik intro tersebut dapat berupa lirik ‘Turi-turi putih ditandur ning pinggir sumur.’ Beberapa versi dari pengantar lagu ini menjadi variasi tersendiri dari lagu daerah satu ini. Berikut merupakan lirik lagu “Turi-Turi Putih”:
Turi-turi putih ditandur ning kebon agung
Turi-turi putih ditandur ning kebon agung
Cemleret tiba nyemplung
Mbok kiro kembange apa,
Mbok kiro – Mbok kiro …
Mbok kiro kembange apa,
Kembang-kembang tebu …
Kembang tebu cacahe pitu
Kembang-kembang tebu …
Kembang tebu cacahe pitu
Kang mituhu marang guru
Ben lakune ora kliru
Mbok kiro – Mbok kiro …
Mbok kiro kembange apa,
Kembang-kembang jambe
Kembang jambe di ronce-ronce
Kembang-kembang jambe
Kembang jambe di ronce-ronce
Rungokno pituture
Ben ra getun tembe mburine
Mbok kiro – Mbok kiro …
Mbok kiro kembange apa,
Kembang-kembang waru …
Kembang waru di wiru-wiru
Kembang-kembang waru …
Kembang waru di wiru-wiru
Opo to tegese guru
Digugu ugo di tiru
Mbok kiro – Mbok kiro …
Mbok kiro kembange apa.
Makna Lagu Turi-Turi Putih
Lagu Turi-Turi Putih mengingatkan terhadap kesadaran pada kehidupan dan kematian. Turi-Turi Putih merupakan salah satu lagu peninggalan Sunan Giri.
Lirik lagu Turi-Turi Putih dengan alunan yang pelan dan tenang ini menggunakan bahasa Jawa ngoko. Sebenarnya bahasa Jawa ngoko yang digunakan dalam lagu Turi-Turi Putih dapat langsung dimengerti. Namun, untuk mendapatkan pemaknaan secara utuh perlu dicermati secara perlahan.
Setiap lirik dari lagu Turi-Turi Putih kaya makna. Jika dipahami lebih lanjut, ternyata lagu ini seperti menampilkan percakapan yang ditandai dengan kata tanya ‘mbok kiro...’ dalam bahasa Indonesia berarti ‘kamu kira?’
Menurut laman yang sama, lagu ini ditujukan kepada para murid yang menuntut ilmu dan guru yang sedang memberikan pembelajaran kepadanya. Kandungan pesan dalam lagu Turi-Turi Putih mengajarkan kepada para murid agar selalu mengikuti apa yang disampaikan guru. Terutama nasihat-nasihat agama dan moral agar tidak tersesat dalam menjalani kehidupan.
Lirik Lagu “Jaranan” dan Artinya
Jaranan … Jaranan
Jarane jaran teji
Sing numpak ndoro Bei
Sing ngiring poro abdi
Cek cek nong … cek cek gung
Jarane mlebu ning lurung
Gedebuk krincing … Gedebuk krincing
Gedebuk krincing … prok prok
Gedebuk jeder
Jaranan … Jaranan
Jarane jaran kepang
Sing nunggang klambi abang
Mlakune ndhut ndutan
Cek cek nong … cek cek gung
Jarane mlebu ning lurung
Gedebuk krincing … Gedebuk krincing
Gedebuk krincing … prok prok
Gedebuk jeder
Jaranan … Jaranan
Jarane jaran kore
Ora ono kendaline
Jarane mlayu dewe
Cek cek nong … cek cek gung
Jarane mlebu ning lurung
Gedebuk krincing … Gedebuk krincing
Gedebuk krincing … prok prok
Gedebuk jeder
Sebagaimana judul lagunya, "Jaranan" menggambarkan berlangsungnya pertunjukan daerah Jawa Tengah yang bernama “Jaranan”. Pertunjukan ini menampilkan para penari lengkap dengan replika kudanya.
Saluran Youtube Lagu Daerah Indonesia telah mengunggah lagu Jaranan empat tahun yang lalu.
Lagu “Jaranan” mengandung pesan kebaikan untuk saling menghormati terutama kepada orang yang lebih tua. Selain itu, melalui liriknya juga terdapat pesan agar masyarakat saling menyayangi tanpa membedakan satu sama lainnya.
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani