Menuju konten utama

Lirik "Buih Jadi Permadani" - Exists, Lagu Ciptaan Saari Amri

Lirik "Buih Jadi Permadani" yang dinyanyikan Exists diciptakan oleh Saari Amri. Berikut ini lirik lagu "Buih Jadi Permadani" dan maknanya.

Lirik
Lirik "Buih Jadi Permadani" yang dinyanyikan oleh Exists merupakan lagu ciptaan Saari Amri, komposer asal Malaysia. Ini ilustrasi anak bernyanyi. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Lirik "Buih Jadi Permadani" adalah lagu yang dipopulerkan oleh Exists, grup musik asal Malaysia. Lantas, bagaimana lirik lagu "Buih Jadi Permadani" yang diciptakan oleh penulis lagu Malaysia?

Sehubungan dengan itu, ada beberapa musisi lokal yang melakukan cover lagu tersebut, misalnya Zinidin Zidan ft. Nabila Maharani dan Tri Suaka. Selain Exists, ketiga musisi lokal itu mengunggah cover lagu "Buih Jadi Permadani" via kanal YouTube.

Lirik lagu "Buih Jadi Permadani" ini sebenarnya diciptakan oleh Saari Amri, komposer dan pencipta lagu asal Negeri Jiran. Pria ini memiliki nama asli Saari bin Jusoh.

Lirik Lagu "Buih Jadi Permadani" - Exists

Exists mempopulerkan lirik lagu "Buih Jadi Permadani" melalui kanal Youtube sonymusicMyVEVO. Tercatat terbit pada 2022 lalu, jumlah penayangannya per Juni 2025 sudah lebih dari 1,5 juta kali.

Berikut ini "Buih Jadi Permadani" lirik.

Dinginnya angin malam ini

Menyapa tubuhku

Namun, tidak dapat dinginkan panasnya

Hatiku ini

Terasa terhempasnya kewanitaanku ini

Dengan sikapmu

Apakah karena aku insan kekurangan?

Mudahnya kau mainkan

Ho, mungkinkah diri ini

Dapat merubah buih yang memutih

Menjadi permadani?

Seperti pinta yang kau ucap dalam janji cinta

Juga mustahil bagiku

Menggapai bintang di langit

Siapalah diriku? Hanya insan biasa

Semua itu, sungguh aku tiada mampu

Salah aku juga, karena jatuh cinta

Insan sepertimu, seanggun bidadari

Seharusnya aku, cerminkan diriku

Sebelum tirai hati aku buka untuk mencintaimu

Dinginnya angin malam ini

Menyapa tubuhku

Namun, tidak dapat dinginkan panasnya

Hatiku ini

Terasa terhempasnya kewanitaanku ini

Dengan sikapmu

Apakah karena aku insan kekurangan?

Mudahnya kau mainkan

Goyang!

Ho, mungkinkah diri ini

Dapat merubah buih yang memutih

Menjadi permadani?

Seperti pinta yang kau ucap dalam janji cinta

Juga mustahil bagiku

Menggapai bintang di langit

Siapalah diriku? Hanya insan biasa

Semua itu, sungguh aku tiada mampu

Salah aku juga, karena jatuh cinta

Insan sepertimu, seanggun bidadari

Seharusnya aku, cerminkan diriku

Sebelum tirai hati aku buka untuk mencintaimu

Ha-ah-ah-ah, ah-ah

Ha-ah-ah, ha-ah

Oh-oh-oh-ho, ho-oh, ho-oh-oh-oh

Makna Lagu "Buih Jadi Permadani"

Pencipta lirik lagu "Buih Jadi Permadani", Saari, merupakan komposer Malaysia kelahiran 13 April 1966. Menorehkan karir di bidang musik pada 1989-2001, namanya melambung karena tercatat pernah menciptakan 600 lagu.

Salah satu lagunya yang bertajuk "Buih Jadi Permadani" bisa dikatakan sebagai lantunan mellow. Lantas, apa makna di balik lagu ciptaan Saari Amri tersebut?

Lirik lagu Malaysia "Buih Jadi Permadani" ciptaannya secara garis besar menceritakan seorang lelaki yang ragu untuk jatuh cinta. Tepatnya menyampaikan bahwa tokoh itu kurang dalam berbagai hal ketika mencintai seorang perempuan.

Sosok dalam lagu pada akhirnya bertanya tentang: "apakah karena aku insan kekurangan?". Hal ini dituturkan lantaran perempuan yang dicintainya suka mempermainkan, dilihat dari lirik "mudahnya kau mainkan".

Lelaki tersebut pun berandai-andai tentang suatu buih yang memutih, kemudian berubah menjadi permadani. Hal ini menyiratkan arti bahwa tokoh itu punya keinginan untuk berubah menjadi lebih baik.

Namun demikian, "seperti pinta yang kau ucap dalam janji cinta" yang disyaratkan perempuan tidak dapat terpenuhi. Sosok laki-laki itu akhirnya merasa bersalah karena telah mencintai perempuan tersebut.

Baca juga artikel terkait RAGAM DAN HIBURAN atau tulisan lainnya dari Dwi Nursanti

tirto.id - Musik
Kontributor: Dwi Nursanti
Penulis: Dwi Nursanti
Editor: Yulaika Ramadhani
Penyelaras: Yuda Prinada