Kuasa Hukum Roy Suryo Protes Penyidik Periksa Saksi hingga Subuh

tirto.id - Kuasa hukum Roy Suryo, Ahmad Khozinudin, memprotes pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya terhadap saksi kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, hingga dini hari. Menurutnya, hal tersebut tidak manusiawi dan melanggar hak asasi manusia (HAM).

Ia mencontohkan tiga saksi yang diperiksa sebelumnya yaitu Meryati, jurnalis Arif Nugroho, dan YouTuber Sunarto. Menurutnya, salah satu dari mereka bahkan baru diperbolehkan pulang jelang memasuki waktu Salat Subuh.

“Apa indikatornya, semalam tiga saksi yang kemarin diperiksa itu ada yang sampe jam 4 [pagi]. Jadi saksi atas nama Sunarto jam 4 pagi menjelang Subuh baru pulang. Ini sebuah pemeriksaan yang tidak manusiawi, tidak memperhatikan kondisi fisik orang yang semestinya sudah istirahat. Ini melanggar hak asasi manusia,” ujar Khozinudin kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, pada Rabu (20/8/2025).

Menurut Khozinudin, saksi merupakan orang yang diambil keterangannya berkaitan dengan sebuah peristiwa yang dilihat, didengar atau dialami sendiri. Sehingga, katanya, pengambilan keterangan seharusnya dalam batas waktu tertentu, dimana saksi dapat memberikan informasi dalam waktu yang baik.

“Dan pengambilan keterangan itu tentu dalam batas-batas waktu yang bisa diberikan secara baik. Jadi jam 4 subuh itu, jam 4 subuh baru pulang, tidak manusiawi, jadi ada yang jam 4 subuh, ada yang jam 9 malam, ada juga yang jam 12 malam,” katanya.

Atas hal ini, Khozinudin kemudian meminta Kapolda Metro Jaya yang baru dilantik mengawasi penyidik agar pemeriksaan dilakukan secara wajar.

“Dan karena itu, saya mengimbau apalagi Pak Kapoldanya kan baru ini, baru dilantik Tadi ada sertijab, Pak Kapolda yang baru, tolong Pak awasi penyidik Agar melakukan pemeriksaan yang manusiawi lah,” tutur dia.