Menuju konten utama

Kualifikasi Piala Dunia 2018: Polandia Lolos Melaju ke Rusia

Polandia memastikan diri memastikan diri maju ke babak selanjutnya Piala Dunia 2018 setelah menduduki puncak klasemen Grup E Zona Eropa dengan 25 poin dari 10 pertandingan.

Kualifikasi Piala Dunia 2018: Polandia Lolos Melaju ke Rusia
Penyerang tim nasional Polandia, Robert Lewandowski. twitter.com/fifaworldcup

tirto.id - Polandia melaju ke putaran final Piala Dunia 2018 Rusia setelah mengalahkan tamunya, Montenegro dengan skor 4-2, Minggu (8/10/2017) waktu setempat. Polandia juga memastikan diri sebagai pemuncak klasemen Grup E Zona Eropa dengan 25 poin dari 10 pertandingan. Sementara Skotlandia gagal melaju ke Rusia setelah bermain imbang 2-2 dengan Slovenia.

Dalam 16 menit di babak pertama, Polandia menunjukkan kualitasnya berkat dua gol yang tercipta di menit ke-6 oleh Krzysztof Maczynski dan Kamil Grosicki pada menit ke-16. Tidak ada gol tercipta lagi, skor babak pertama berakhir 2-0 untuk Polandia.

Babak kedua dimulai, Montenegro tampil menyerang dan menyamakan kedudukan setelah gol Stefan Mugosa di menit ke-78 dan Zarko Tomasevic di menit ke-83.

Polandia hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke putaran final Rusia 2018. Namun, Polandia yang bermain di hadapan publik sendiri merasa ingin memberi kejutan dengan kembali menambah gol dan unggul 4-2 berkat gol tambahan Robert Lewandowski di menit ke-85 dan gol bunuh diri Filip Stojkovic menit ke-87.

Sementara itu, Jerman yang sudah lebih dulu lolos ke Rusia 2018 kembali membabat lawannya, Azerbaijan dengan skor 5-1. Berkat torehan tersebut, Der Panzer sukses meraih poin sempurna dengan memenangkan semua pertandingan kualifikasi Piala Dunia.

Prestasi ini juga sama seperti halnya Spanyol pada kualifikasi Piala Dunia 2010, namun Jerman lebih produktif dalam menciptakan gol ketimbang Spanyol, demikian Reuters.

Pertandingan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2018 di hari yang sama mempertemukan Skotlandia dengan Slovenia. Skotlandia yang melawan tuan rumah Slovenia gagal mewujudkan mimpinya ke Rusia setelah ditahan imbang 2-2.

Pada babak pertama, Skotlandia lebih dulu unggul lewat gol Leigh Griffiths di menit ke-32. Namun ketika babak kedua baru dimulai tujuh menit, Romen Bezjak sukses membalikkan keunggulan Skotlandia di menit ke-52 dan 72.

Pelatih Skotlandia, Gordon Strachan menolak membahas masa depannya dalam timnas setelah gagal membawa tim ke peringkat dua Grup F, disalip Slovakia yang menang 3-0 melawan Malta.

Strachan berkilah, timnya kalah postur dari lawannya, Slovenia. Pemain-pemain seperti Ikechi Anya, Griffiths, Andy Robertson, Kieran Tiernye dan Barry Bannan kalah besar dari lawannya, kata dia.

“Secara genetis kami ada di belakang. Pada kampanye lalu kami adalah kedua terkecil setelah Spanyol. Kami harus membentuk sebuah tim yang siap bertarung di ketinggian dan di kekuatan. Secara genetis kami harus memperbaiki hal itu.” jelas Strachan.

Menurut pelatih berusia 60 tahun itu, masalah postur merupakan hambatan bagi tim dan membuatnya harus bekerja ekstra keras.

“Ini masalah bagi kami karena kami menjadi harus bertarung lebih keras untuk merebut bola dan melompat lebih tinggi dari pemain lain.” lanjutnya.

Tim berjuluk The Tartan Army itu tak terkalahkan pada enam laga kualifikasi terakhirnya, namun gagal karena awal yang buruk ketika seri melawan Lithuania di markas sendiri. Hal tersebut menjadi kekecewaan tersendiri bagi tim.

“Selama 90 menit dan tahun lalu, adalah sebuah kebanggaan bisa bekerja dengan orang-orang ini, Untuk saat ini jelas mengecewakan, tapi kekecewaan saya tak apa-apanya dibandingkan para pemain,” pungkasnya.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan lainnya dari Nicholas Ryan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Nicholas Ryan
Penulis: Nicholas Ryan
Editor: Yuliana Ratnasari