Menuju konten utama

Kominfo Normalisasi Kembali Layanan Yahoo, Steam, CS Go & Dota

Kominfo berhasil berkomunikasi dengan pengelola Yahoo dan Valve Corp (Steam, CS GO, dan DOTA). Keempat layanan pun telah dinormalisasi.

Kominfo Normalisasi Kembali Layanan Yahoo, Steam, CS Go & Dota
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan terkait rencana aksi demonstrasi mahasiswa di rumah dinas Menkominfo, Jakarta, Minggu (10/4/2022). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/nym.

tirto.id - Pemerintah resmi menormalisasi layanan Yahoo dan Valve (perusahaan gim naungan Steam, CS Go dan DoTA) pada Selasa, 2 Agustus 2022. Layanan tersebut efektif berlaku secara bertahap lantaran sempat diblokir akibat belum mendaftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) hingga tenggat waktu 31 Juli 2022.

“Kementerian Kominfo telah berhasil berkomunikasi dengan pengelola Yahoo dan Valve Corp (Steam, CS GO, dan DOTA). Akses terhadap keempat sistem elektronik tersebut telah dilakukan normalisasi sejak pukul 08.30 WIB hari ini. Pengguna secara bertahap mulai dapat mengakses layanan keempat PSE tersebut,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika), Semuel Abrijani Pangerapan dalam siara persnya.

Selain itu, pemerintah juga sudah membangun komunikasi dengan pihak PayPal, layanan perbankan daring yang sempat diblokir Kominfo karena belum mendaftar PSE. Kementerian Komunikasi dan Informatika optimistis layanan PayPal terus dibuka di masa depan.

“Kominfo juga telah berhasil berkomunikasi dengan pihak Paypal. Paypal telah dibuka aksesnya sejak Minggu, 31 Juli 2022 pukul 08.00 WIB. Kami optimis Paypal akan terus dibuka akses untuk layanan para pengguna," kata pria yang karib disapa Semmy itu.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Jhonny G. Plate mengaku, pemerintah sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah PSE yang diblokir pemerintah, antara lain Paypal dan Steam lewat pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat.

“5 dari 7 PSE yang selama ini dibicarakan di masyarakat seperti Paypal dan Steam itu normalisasinya sudah dilakukan dengan asistensi dan komunikasi yang dilakukan oleh kedutaan besar Amerika. Mudah-mudahan pendaftarannya segera dilakukan karena pendaftarannya sangat sederhana,” kata Plate di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (2/8/2022).

Langkah tersebut diambil sebagai respons kritik publik atas pemblokiran Steam maupun Paypal sebagai tindak lanjut amanat Permenkominfo 5 tahun 2020 jo Permenkominfo 10 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik Privat. Aksi tersebut lantas mendapat penolakan keras hingga muncul gerakan tagar #blokirkominfo dan protes dari masyarakat. Pemerintah pun akhirnya membuka secara terbatas layanan PayPal sebagai tindak lanjut keluhan publik.

Plate mengaku masih ada kesulitan dalam penanganan PSE asing meski melibatkan kedutaan. Ia mengatakan ada dua perusahaan gim, salah satunya perusahaan Epic Games yang sulit untuk dihubungi.

“Ada dua PSE game yang memang belum kami temukan, ada dua yang sedang dicari seperti Epic Games itu sedang dicari, mudah-mudahan juga segera ditemukan dan segera dilakukan pendaftaran," kata Plate.

Baca juga artikel terkait PSE KOMINFO atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Teknologi
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz