Klasemen Piala Thomas 2018: Indonesia Memimpin Grup B

Indonesia memimpin klasemen Grup Piala Thomas 2018 setelah Korea Selatan hanya mengalahkan Thailand dengan skor 3-2.

Terbit 21 May 2018 02:57 WIB,

Diperbarui 22 May 2018 14:28 WIB

Waktu baca ±3 menit

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Ihsan Maulana Mustofa mengembalikan kok ke arah lawan pebulu tangkis Kanada Antonio Li pada babak penyisihan grup Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Minggu (20/5). Tim Thomas Indonesia menang atas Kanada 5-0. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

tirto.id - Klasemen Piala Thomas Grup B hingga pertandingan pertama pada Minggu (20/5/2018) menempatkan Indonesia di urutan pertama. Tim Merah-Putih mengalahkan Kanada dengan skor 5-0. Sementara itu, Korea Selatan harus mengerahkan kekuatan penuh untuk mengalahkan Thailand sang tuan rumah dengan kedudukan 3-2.

Dalam pertandingan yang digelar pada Minggu (20/5) pagi hari, Indonesia tidak memberikan kesempatan sedikitpun kepada Kanada. Tim Merah Putih menggasak lawan mereka bukan hanya dengan kedudukan 5-0, tetapi juga tanpa kehilangan satu gim saja, alias dengan rekor 10-0.

Pada laga perdana, Anthony Sinisuka Ginting menumbangkan tunggal putra Kanada Jason Anthony Ho-Shue dengan skor 21-11 dan 21-18. Partai berikutnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan membungkus ganda putra Jonathan Bing Tsan Lai/Duncan Yao dalam waktu 19 menit melalui skor 21-8 dan 21-15.

Ihsan Maulana Mustofa memastikan kemenangan Indonesia dengan memukul Antonio Li dua gim langsung 21-6 dan 21-18. Dia disusul oleh ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang memukul Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura dengan skor 21-17 dan 21-14.

Partai terakhir tetap dimenangi Indonesia berkat keberhasilan Firman Abdul Kholik menggasak Paul-Antoine Dostie-Guidon 21-8 dan 21-11 hanya dalam waktu 22 menit.

Terkait kemenangan ini, Chief de Mission Indonesia, Achmad Budiharto berharap, hal tersebut bakal berlanjut ketika Tim Merah-Putih menghadapi tuan rumah Thailand pada Selasa (22/5/2018).

"Kami masih menyimpan ganda pertama dan juga Jonatan yang masih dalam recovery. Dari hasil tadi saya kira mereka bisa sudah mendapatkan manfaat untuk mencoba lapangan dengan kendala angin yang cukup mengganggu. Saya kira itu menjadi pengalaman mereka untuk mengatasi pertandingan berikutnya,” tutur Budiharto dikutip laman resmi PBSI, badmintonindonesia.org.

Baca juga:

Jika Indonesia melaju mulus, tidak demikian dengan Korea Selatan. Mereka harus berjuang keras mengalahkan Thailand. Dalam pantauan di laman Federasi Badminton Dunia (BWF), tunggal putra pertama Korsel, Son Wan Ho memukul Suppanyu Avihingsanon dalam permainan tiga gim 19-21, 21-12, dan 21-16. Butuh waktu 1 jam 9 menit untuk menuntaskan partai ini.

Berikutnya, Chung Eui Seok/Kim Duk Young, ganda campuran Korea Selatan juga membutuhkan tiga gim untuk mengalahkan tuan rumah yang diwakili Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash.

Kedudukan sempat berubah menjadi 2-1, karena tunggal putra kedua Thailand, Kantaphon Wangcharoen mengalahkan Heo Kwang Hee dengan skor 19-21 dan 15-21.

Namun, Korea Selatan memastikan menang di partai perdana ini, berkat Kang Min Hyuk/Kim Won Ho yang memukul Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh dalam tempo 1 jam berkat skor 18-21, 21-19, dan 21-17.

Thailand hanya bisa membuat skor jadi 3-2 setelah Pannawit Thongnuam menumbangkan Ha Young Woong. Dengan demikian, meski tuan rumah kalah, mereka ada di posisi yang lebih baik daripada Kanada. Dalam perhitungan klasemen, kemenangan dan kekalahan per partai akan menentukan siapa yang lebih baik.

Berikut ini klasemen Piala Thomas Grup B hingga Senin (21/5/2018).