tirto.id - Barcelona berpotensi menjadi juara La Liga 2019/2020 jika kompetisi Liga Spanyol musim ini dibatalkan seperti yang sudah dilakukan oleh Ligue 1 karena dampak COVID-19.
Pada klasemen akhir nanti, dengan menerapkan sistem poin per laga, Real Madrid juga berpeluang finis sebagai runner-up di bawah Blaugrana selaku pemuncak.
Tim asuhan Quique Setién menduduki peringkat pertama klasemen sementara Liga Spanyol 2019/2020 sebelum ditunda pada pertengahan Maret lalu.
Dari 27 penampilan yang sudah dilakoni, Lionel Messi dan kolega berhasil menang 18 kali, imbang 4 kali, dan kalah 5 kali. Secara total, mereka memperoleh 58 poin. Mengemas 63 gol dan kebobolan 31 kali dengan selisih gol plus 32.
Pada posisi kedua, terdapat sang rival utama Real Madrid yang mengumpulkan 56 poin, hanya selisih dua angka di bawah Barcelona.
Los Blancos meraih 16 kemenangan, 8 imbang, dan tiga kali kalah dari jumlah pertandingan yang sama. Gareth Bale dan kawan-kawan sudah mencetak 49 gol.
Tim asal ibu kota Spanyol ini pun jebol 19 kali hingga selisih golnya menjadi plus 30 (beda dua gol dengan Blaugrana).
Sementara itu gelaran Ligue 1 2019/2020 yang baru saja dibatalkan musim ini, menggunakan format rata-rata poin tiap pertandingan yang sudah dijalani oleh klub-klub yang berlaga pada kompetisi level teratas Liga Perancis tersebut.
LFP [Ligue de Football Professionnel] atau operator kompetisi liga setempat pun memutuskan bahwa Paris Saint-Germain (PSG) menduduki peringkat pertama dengan nilai rata-rata 2,52.
Les Parisiens akhirnya ditetapkan menjadi juara liga musim ini dan unggul atas Olympique Marseille selaku runner-up yang mempunyai nilai rerata 2.
Jika pihak LaLiga sebagai operator Liga Spanyol menerapkan hal yang sama pada kompetisinya, maka untuk klasemen akhir musim 2019/2020 nantinya Barcelona berpotensi merengkuh gelar juara dengan menduduki peringkat pertama.
Seperti dilaporkan oleh Marca pada Kamis (30/4/2020) waktu setempat, klub yang bermarkas di Stadion Camp Nou tersebut diprediksi berada di puncak jika dengan menggunakan sistem rata-rata poin per laga yang sudah dijalani selama ini demi menentukan klasemen akhir andai Liga Spanyol ikut dibatalkan.
Dengan Barcelona ditetapkan menjadi juara La Liga 2019/2020, maka Real Madrid bakal berada pada urutan kedua.
Diikuti oleh Sevilla sebagai peringkat ketiga dan Real Sociedad pada posisi keempat. Semua klub ini akan berkompetisi pada ajang Liga Champions 2020/2021 mendatang.
Sebagai dampak lainnya, Atletico Madrid (ATM) gagal menuju gelaran Liga Champions musim depan. Tim besutan Diego Simeone hanya mendapatkan jatah menuju Liga Europa 2020/2021 lantaran berpotensi finis pada posisi keenam.
ATM ditemani oleh Getafe sebagai peringkat kelima dalam berkompetisi di ajang tersebut.
Untuk tim yang mengalami degradasi adalah Espanyol, Leganes, serta Real Mallorca. Espanyol akan menduduki juru kunci diakhir musim dengan Leganes berada diatasnya dan Mallorca satu tangga berikutnya.
Sedangkan untuk klub promosi yakni Cadiz dan Real Zaragoza dengan Almeria berpeluang menjadi tim ketiga untuk berlaga di Liga Spanyol 2020/2021.
Penulis: Beni Jo
Editor: Dhita Koesno