tirto.id - Presiden La Liga, Javier Tebas, meyakini klub-klub Liga Spanyol dapat berlatih lagi pada awal Mei 2020 dengan opsi memulai kompetisi pada 29 Mei, 7 Juni, atau 28 Juni. Di sisi lain, Menteri Kesehatan Spanyol, Salvador Illa mengingatkan, terburu-buru memutar ulang LaLiga dalam pandemi virus Corona (COVID-19) bisa menjadi tindakan ceroboh.
Berdasarkan statistik Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University hingga Senin (27/4/2020) pukul 9.31 WIB, tercatat Spanyol adalah negara Eropa dengan jumlah kasus terbanyak, dengan 226.629 orang terinfeksi. Dari jumlah tersebut, 23.190 orang meninggal. Jumlah kasus di Spanyol, jika membandingkan dengan seluruh dunia hanya di bawah Amerika Serikat (965.426 kasus).
Dalam sepekan terakhir, terjadi penurunan signifikan terkait jumlah kasus baru dan kematian di Spanyol. Hal ini membuat Perdana Menteri Pedro Sanchez mengumumkan pelonggaran aturan lockdown. Sejak Minggu (26/4), anak-anak dapat pergi keluar rumah pertama kalinya sejak darurat nasional pada 14 Maret 2020.
Direktur Pusat Koordinasi untuk Peringatan Kesehatan Kementerian Kesehatan Spanyol, Fernando Simón, menyatakan, pemerintah bakal mengerahkan pikiran agar semua penduduk bisa bergerak dengan aman ke fase pelonggaran lockdown.
Terkait sepak bola, Menteri Kesehatan Spanyol, Salvador Illa menyatakan belum daat memastikan soal kapan kompetisi sepak bola dapat bergulir kembali. Usulan untuk menggelar laga tanpa penonton pun juga belum tentu diterima.
“Saya tidak bisa mengatakan sepak bola profesional akan bisa dimulai lagi sebelum musim panas tiba. Jika itu dipaksakan maka bakal jadi tindakan lalai. Kami akan terus memantau evolusi (virus Corona) dan menyajikan pedoman (kepada semua pihak)," kata Illa.
“Ada perintah dari kementerian kesehatan yang berlaku pada semua pihak, termasuk di sepakbola profesional. Mereka harus melakukan tes diagnostik yang mereka punya sesuai dengan keinginan dari pemerintah daerah,” tambah sang menteri.
Meskipun Menteri Kesehatan Spanyol belum memberikan tenggat waktu yang pasti, Tebas yakin LaLiga dapat dilanjutkan sebelum musim panas. Ia memilih tiga tanggal, yaitu yang tercepat pada 29 Mei, yang sedang pada 7 Juni, atau paling lambat pada 28 Juni.
Sebelum dihentikan pada pertengahan Maret lalu, Liga Spanyol telah bergulir 27 pekan. Barcelona masih memimpin klasemen sementara dengan torehan 58 poin. Mereka hanya unggul dua angka dari Real Madrid, sang rival yang duduk di urutan kedua.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus
