Menuju konten utama

Ketinggian Air Siaga II, BPBD Imbau Warga Jakarta Utara Waspada Rob

Ketinggian permukaan air di Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara mulai mengalami kenaikkan pada Senin (19/11/2018) pagi

Ketinggian Air Siaga II, BPBD Imbau Warga Jakarta Utara Waspada Rob
Suasana banjir rob yang menggenangi Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman, Penjaringan, Jakarta, Rabu (1/2/2018). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

tirto.id - Potensi banjir akibat gelombang pasang (Rob) perlu diwaspadai di kawasan pesisir Jakarta Utara. Untuk itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga tetap waspada.

Berdasarkan informasi dari akun twitter resmi @BPBDJakarta, ketinggian permukaan air di Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara mulai mengalami kenaikkan pada Senin (19/11/2018). Pada pukul 08.00 WIB ketinggian air 195 centimeter atau mendung tipis, kemudian satu jam setelahnya naik menjadi 203 centimeter atau mendung tipis.

Ketinggian tersebut melewati ambang batas normal yakni 200 centimeter atau mendung tipis, sehingga dari yang sebelumnya masuk kategori siaga III naik menjadi siaga II.

Untuk itu BPBD DKI Jakarta mengimbau agar warga pesisir mewaspadai adanya potensi Rob. Khususnya bagi warga pesisir yang berada di Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, dan Pluit. Kemudian warga di sekitar Ancol, Marunda, Cilincing, Kalibaru, serta Kamal.

Sebagai antisipasi, saat ini BPBD DKI Jakarta melakukan sejumlah upaya di antaranya dengan menyebarkan informasi kw warga yang tinggal di pesisi Jakarta Utara dan Pulau Seribu.

Penyebaran informasi terkait kenaikan tinggi muka air Pasar Ikan Sunda Kelapa dilakukan BPBD DKI Jkarta melalui media sosial seperti twitter, facebook, whatsapp, dan situs resmi. Pemberitahuan juga disampaikan kepada pejabat kecamatan, kelurahan melalui whatsapp grup "Kebencanaan Pusdatin BPBD DKI Jakarta.

Baca juga artikel terkait BANJIR JAKARTA atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Irwan Syambudi