Menuju konten utama

Kenali Penyebab Rambut Rusak dan Cara Mengatasinya

Klorin atau kaporit yang ada pada kolam renang sering kali digunakan untuk membunuh bakteri tetapi ini dapat merusak kelembapan yang ada pada rambut Anda.

Kenali Penyebab Rambut Rusak dan Cara Mengatasinya
Ilustrasi rambut rontok. foto/istockphoto

tirto.id - Ada berbagai macam jenis kerusakan rambut, mulai dari rambut rontok, bercabang hingga banyaknya ketombe.

Kerusakan rambut ini kerap berlangsung lama dan sangat mengganggu. Anda mungkin sudah melakukan beberapa cara untuk mencoba memperbaikinya, tetapi mungkin masih tidak berhasil.

Penyebab kerusakan rambut juga beragam, melansir laman Helatline ada beberapa cara mengenali jenis kerusakan dan bagaimana cara mengatasinya:

1. Kerusakan akibat pewarna

Apakah Anda kerap mengganti warna rambut Anda? Pewarna kimia dapat menghilangkan kelembapan alami rambut, hingga dengan cepat membuat rambut halus menjadi kasar saat disentuh.

Tapi jika Anda tetap ingin memakai pewarna, para ahli merekomendasikan untuk memilih pewarna dengan bahan alami dan memilih warna yang lebih gelap untuk mengurangi efek kerusakan.

Cara perwatannya:

- Jangan sering cuci rambut Anda.

- Hanya gunakan sampo yang diformulasikan untuk rambut yang diwarnai.

- Bilas sampo dan kondisioner dengan air dingin.

Air panas dapat menyebabkan kutikula terbuka, atau terangkat.

- Pergi ke seorang profesional.

Seorang pewarna rambut profesional tahu cara menggunakan produk yang benar untuk meminimalkan kerusakan.

- Gunakan minyak zaitun.

Minyak goreng umum ini juga sangat populer dalam perawatan rambut. Minyak telah ditunjukkan untuk membantu merehidrasi rambut dan menghaluskan kutikula.

Minyak zaitun, khususnya, bisa membantu melembutkan rambut dan mengisi kembali kelembapan yang sangat dibutuhkan.

2. Kerusakan akibat bleaching

Bleaching yang digunakan untuk menghilangkan warna rambut alami membuat rambut Anda membengkak, memungkinkan bleaching mencapai bagian dalam dan melarutkan melanin yang memberi pigmen rambut Anda.

Proses ini dapat membuat rambut kering, keropos, rapuh, dan rapuh. Perubahan permanen pada struktur rambut Anda juga bisa membuatnya kurang kuat dan elastis.

Cara perwatannya:

- Jangan gunakan bleaching.

Bleaching selalu merusak rambut Anda sampai taraf tertentu. Semakin sedikit Anda melakukannya, semakin baik.

- Tambahkan kelembapan.

Sebelum melakukan bleaching beri perhatian ekstra untuk melembapkan rambut Anda dan menghindari aktivitas merusak lainnya, seperti mencatok rambut, selama beberapa minggu.

- Gunakan pelindung matahari.

Sinar UV matahari dapat membahayakan rambut Anda. Rambut yang di-bleaching sangat rentan terhadap kerusakan UV.

- Coba kenakan topi lebar atau balutan rambut untuk melindungi rambut dan kulit kepala Anda. Anda juga bisa menggunakan semprotan perlindungan UV untuk melindungi rambut.

3. Kerusakan akibat berenang

Klorin atau kaporit yang ada pada kolam renang sering kali digunakan untuk membunuh bakteri yang tidak diinginkan agar perenang tetap aman dari infeksi dan penyakit tertentu.

Kandungan klorin atau kaporit ini dapat merusak kelembapan yang ada pada rambut Anda.

Cara perwatannya:

- Berhati-hatilah dengan klorin.

Selain mengubah warna rambut yang tidak menyenangkan, klorin dapat menghilangkan kelembapan dari rambut Anda dan membuatnya terasa lebih rapuh dan kasar.

- Bilas rambut Anda dengan air segar sebelum pergi ke kolam renang. kelembapan ini dapat membantu mencegah klorin mengubah warna rambut Anda dan mengeringkan helai rambut Anda.

- Gunakan minyak almond.

Minyak berbau manis ini dapat membantu melembutkan dan menguatkan rambut Anda. Oleskan sedikit demi sedikit pada ujung rambut Anda sebelum dijemur untuk merehidrasi helai rambut dan mengurangi rambut kusut.

4. Kerusakan akibat peralatan panas

Alat styling yang panas dapat merusak serat rambut dan menyebabkan kutikula terangkat dan rambut keropos. Menggunakan alat panas terlalu sering atau pada suhu tinggi dapat membuat rambut Anda lebih rentan terhadap kerusakan.

Para ahli merekomendasikan penggunaan alat panas tidak lebih dari sekali seminggu. Salah satu yang sering merusak adalah pengering rambut atau hairdrier.

Cara perawatannya:

- Gunakan hairdrier dari jauh.

Satu studi menemukan bahwa memegang pengering rambut dengan jarak 15 cm (sekitar enam inci) dari rambut Anda dan menggerakkan pengering rambut terus menerus dapat membantu mengurangi kerusakan.

- Gunakan produk perlindungan panas.

Produk-produk ini dimaksudkan untuk membantu melindungi rambut dan mencegah rambut bercabang.

- Keringkan melalui udara alami.

Hindari panas sama sekali dan biarkan udara mengeringkan rambut.

- Gunakan minyak kelapa.

Minyak tropis ini memiliki molekul yang cukup kecil untuk menembus kutikula luar dan melembapkan dari dalam ke luar.

5. Rambut bercabang akibat gunting rambut sendiri

Tanpa Anda sadari memotong rambut yang tadinya ingin menghilangkan rambut bercabang, ternyata kadang malah membuat masalah yang sama.

Cara perawatannya:

- Perlakukan rambut Anda dengan baik.

Ikuti praktik perawatan rambut yang baik untuk mencegah kerusakan sehingga rambut Anda tampak hebat saat Anda memotong rambut lebih lama.

- Hapus kerusakan.

Dapatkan potongan rambut biasa untuk menghilangkan ujung rambut Anda yang kering dan rusak. Penata rambut Anda dapat membantu Anda memutuskan berapa lama Anda harus memotong rambut.

- Gunakan perawatan masker rambut atau kondisioner.

Masker rambut tidak bisa menghasilkan keajaiban, tetapi masker rambut bisa membantu melindungi dari ujung rambut bercabang.

Baca juga artikel terkait RAMBUT RUSAK atau tulisan lainnya dari Febriansyah

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Febriansyah
Penulis: Febriansyah
Editor: Nur Hidayah Perwitasari