Menuju konten utama

Kemensos Salurkan Rp497 Juta untuk Korban Banjir Dayeuhkolot

Dayeuhkolot masih banjir, bantuan Kemensos mengalir. Bantuan yang sudah tersalurkan senilai ratusan juta rupiah, berupa logistik dan kebutuhan lainnya.

Kemensos Salurkan Rp497 Juta untuk Korban Banjir Dayeuhkolot
Bantuan Kementerian Sosial RI kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (FOTO/dok. Kemensos)

tirto.id - Kementerian Sosial (Kemensos) telah menyalurkan bantuan senilai ratusan juta untuk korban banjir Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Bantuan tersebut berupa logistik dan beragam kebutuhan terkait.

Sebanyak tiga desa di Kecamatan Dayeuhkolot terdampak banjir akibat hujan deras mengguyur Kabupaten Bandung sejak Jumat (7/3/2025). Ketiganya ialah Desa Dayeuhkolot, Desa Citeureup, dan Desa Cangkuang Wetan.

Bencana banjir yang terjadi memaksa 486 warga (195 Kepala Keluarga) mengungsi ke tempat yang aman, di antaranya masjid dan balai RW setempat.

Kondisi saat ini menunjukkan air masih menggenang setinggi antara 30-70 cm. Banyak rumah tidak dapat dihuni, sementara hingga Sabtu (8/3/2025) sore hujan dengan intensitas sedang masih turun.

Respons Cepat Kemensos

Kementerian Sosial RI melalui Sentra Wyata Guna Bandung, Sentra Abiyoso Cimahi, dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat sudah melakukan asesmen, mendirikan tenda pengungsian, menyalurkan bantuan logistik, dan mengevakuasi warga ke tempat yang aman.

Adapun bantuan tahap pertama yang sudah disalurkan meliputi 1.000 paket makanan siap saji, 400 paket makanan anak, 100 paket family kit, 60 paket kidswear, 52 paket sandang anak, 100 lembar selimut, 100 lembar kasur, dan 50 lembar tenda gulung dari Sentra Wyata Guna Bandung.

Berikutnya 700 paket makanan siap saji, 120 paket makanan anak, 159 paket family kit, 123 paket kidswear, 30 lembar selimut, dan 42 lembar tenda gulung dari Sentra Abiyoso Cimahi.

Lain itu, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat juga sudah menyalurkan 500 paket makanan siap saji. Adapun bantuan dari APBD I Dinas Sosial Jawa Barat mencakup mie instan, air mineral, sarden, kornet, diapers anak, pakaian, sarung, mukena, dan perlengkapan dapur serta foodware.

Jika ditotal, nilai bantuan yang sudah disalurkan mencapai Rp 497.248.150. Hingga sekarang, warga terdampak tetap tinggal di pengungsian lantaran kondisi rumah mereka belum memungkinkan untuk dihuni.

Pemerintah Selalu Hadir

Masryani Mansyur selaku Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam menyampaikan bahwa pemerintah bakal selalu hadir di setiap situasi darurat guna memastikan masyarakat terdampak bencana menerima perlindungan serta bantuan yang mereka dibutuhkan.

“Kami mengutamakan keselamatan warga dan memastikan mereka mendapatkan kebutuhan dasar, termasuk tempat tinggal sementara, makanan, dan perlengkapan lainnya. Kementerian Sosial akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan cepat dan tepat sasaran,” ucapnya dalam keterangan resmi, Minggu (9/3/2025).

Di samping itu, Masryani mengingatkan semua pihak di masyarakat agar tetap berhati-hati terhadap kemungkinan bencana lanjutan. Masyarakat harus waspada dan memastikan kesiapannya dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem.

Kemensos terus menjalin kerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bandung, tim Tagana, dan perangkat desa setempat untuk memastikan bantuan yang dibutuhkan tersalurkan kepada seluruh warga yang terdampak.

Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan segera melaporkan kebutuhan mendesak kepada pihak berwenang agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat.

(INFO KINI)

Penulis: Tim Media Servis