tirto.id - Pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) memasuki tahap akhir.
Pengumuman hasil akhir SNMPTN disampaikan pada 29 Maret 2022. Peserta yang lolos akan menjadi calon mahasiswa baru di Perguruan Tinggi yang dipilihnya tanpa melalui ujian tertulis.
Pengumuman hasil SNMPTN 2022 dimuat dalam laman utama LTMPT atau melalui laman mirror yang akan disampaikan kemudian. Berdasarkan unggahan sosial media LTMPT Official, jadwal penayangan pengumuman dilakukan 29 Maret mulai pukul 15.00 WIB. Para peserta bisa memantau hasilnya pada waktu tersebut.
Peserta yang lolos bisa melakukan registrasi ulang pada Perguruan Tinggi pilihannya masing-masing.
Namun, peserta yang belum lolos masih memiliki kesempatan untuk mengikuti seleksi lanjutan melalui program Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Perbedaannya dengan SNMPTN, pada SBMPTN diwajibkan bagi peserta untuk mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK).
Jadwal pendaftaran UTBK-SBMPTN
UTBK-SBMPTN 2022 telah dibuka pendaftarannya yang dimulai pada 23 Maret - 15 April 2022. Seperti halnya SNMPTN, pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs LTMPT di https://portal.ltmpt.ac.id. Sebanyak 85 Perguruan Tinggi se-Indonesia membuka pendaftaran mahasiswa lewat SBMPTN ini.
Pelaksanaan tes UTBK akan dilakukan dalam dua gelombang. Hasil peserta yang lolos disampaikan secara daring pada 23 Juni 2022. Ada pun jadwal lengkap pelaksanaan UTBK-SBMPTN disusun sebagai berikut:
- Registrasi Akun LTMPT : 14 Februari – 17 Maret 2022
- Sosialisasi UTBK-SBMPTN : 01 Desember 2021 - 15 April 2022
- Pendaftaran UTBK-SBMPTN : 23 Maret - 15 April 2022
- Pelaksanaan UTBK Gelombang I : 17 - 23 Mei 2022
- Pelaksanaan UTBK Gelombang II : 28 Mei - 03 Juni 2022
- Pengumuman Hasil SBMPTN : 23 Juni 2022
- Masa Unduh Sertifikat UTBK : 25 Juni - 31 Juli 2022
*) Seluruh kegiatan pada hari yang sudah ditentukan diakhiri pada pukul 15.00 WIB
Link Panduan Pendaftaran Peserta UTBK SBMPTN 2022 dapat diunduh melalui tautan ini.
Seluruh peserta akan dibagi ke dalam tiga kelompok ujian yaitu Saintek, Soshum, dan Campuran. Peserta yang boleh mendaftar adalah lululusan tahun 2020, 2021, dan 2022 dari sekolah menengah (SMA/MA/SMK/sederajat) dan lulusan Paket C. Usia maksimal peserta adalah 25 tahun per 1 Juli 2022.
Sementara itu, tiap peserta dibebankan biaya pendaftaran sebesar Rp200 ribu untuk kelompok ujian Saintek dan Soshum, serta senilai Rp300 ribu untuk kelompok ujian Campuran.
Biaya ini harus dibayarkan melalui transfer bank lewat bank mitra yang terdiri dari Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Nur Hidayah Perwitasari