tirto.id - Juventus memanggil seluruh pemainnya untuk kembali melangsungkan latihan setelah Liga Italia Serie A ditangguhkan pada 9 Maret silam karena pandemi virus Corona (COVID-19).
Keputusan tersebut dibuat oleh Juventus terkait mulai jelasnya Serie A bakal dilangsungkan kembali. Perdana Menteri Italia mengumumkan Italia bakal membuka lockdown secara bertahap mulai 4 Mei kemarin. Atlit olahraga individu sudah dapat memulai latihan, sementara olahraga beregu seperti sepakbola baru diperbolehkan mulai 18 Mei.
"Sehari setelah tes dan pemeriksaan yang dilakukan di J Medical kemarin, beberapa pemain Juventus mulai berlatih di Continassa Juventus Training Center, di mana mereka memulai pemulihan untuk kembali mendapatkan bentuk kompetitif," tulis pernyataan Juventus, Selasa (5/5/2020).
"Harap dicatat bahwa sesuai dengan keputusan dari "Ministero dell’Interno" pada 3 Mei, sesi latihan ini akan dilakukan secara individual dan kedatangan para pemain akan mengikuti peraturan yang berlaku sepenuhnya."
Pada Jumat (2/5/2020), 20 tim Serie A sepakat merampungkan musim. Keputusan tersebut didukung oleh Presiden FIGC, Gabriele Gravina. Namun, sempat mendapat tentangan dari Menteri Olahraga, Vincenzo Spadafora.
Empat klub dari regional Emilia-Romagna, Parma, SPAL, Sassuolo, dan Bologna bahkan sudah mendapatkan izin melakukan latihan sejak Senin (4/5/2020).
Melansir BBC Sport, Sassuolo menjadi tim pertama yang kembali menggelar sesi latihan. Sementara Parma, Lecce, dan SPAL memutuskan menunda latihan.
Pihak pemerintah memang belum dapat memastikan tanggal kapan kompetisi bakal dimulai. Rabu (5/5/2020) pagi ini Spadafora berharap proposal protokol liga di tengah pandemiyang diajukan FIGC dapat diasese oleh komite teknik-sains.
"FIGC telah mengusulkan protokol, yang akan dievaluasi komite teknis-ilmiah besok. [...] Bahkan Inggris, yang tampaknya paling siap, menunda keputusan untuk melanjutkan pelatihan hanya seminggu yang lalu," tutur Spadafora dikutip dari Football Italia.
“Saya tegaskan kembali kalimat saya, yang juga milik pemerintah: kami berharap musim akan segera dimulai lagi, tetapi saat ini masih tidak mungkin untuk menentukan tanggal. Kita harus melihat bagaimana kurva penularan akan berkembang dalam dua minggu ke depan," tandasnya.
Di Eropa sendiri, Liga Belgia, Eredivisie Belanda, dan Ligue 1 Perancis resmi dihentikan dan memberikan juara kepada pemuncak klasemen. Sementara Bundesliga Jerman akan menjadi liga pertama yang melanjutkan kompetisi usai ditangguhkan karena pandemi. Sementara Spanyol dan Inggris masih berusaha memutuskan seperti Italia.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Nur Hidayah Perwitasari