Menuju konten utama

Joey Jordison Meninggal dan Fakta Mengapa Ia Keluar dari Slipknot

Eks pemain drum Slipknot Joey Jordison meninggal dunia di usia 46 tahun.

Joey Jordison Meninggal dan Fakta Mengapa Ia Keluar dari Slipknot
Drummer Joey Jordison "#1" dari Slipknot tampil di atas panggung di Hollywood Palladium pada 29 Oktober 2009 di Hollywood, California. (Foto oleh Paul A. Hebert/Invision/AP)

tirto.id - Salah satu pendiri band metal, Slipknot, Joey Jordison meninggal dunia pada Senin, 26 Juli 2021. Namun pihak keluarga baru mengumumkan sehari setelahnya. Joey, yang dikenal sebagai penabuh drum di band itu, meninggal di usia ke 46 tahun.

"Kami sangat sedih untuk berbagi berita bahwa Joey Jordison, drummer, musisi dan artis yang produktif meninggal dengan tenang dalam tidurnya pada 26 Juli 2021," kata keluarga Jordison kepada Billboard.

"Kematian Joey telah meninggalkan kami dengan hati kosong dan perasaan duka yang tak terlukiskan. Bagi mereka yang mengenal Joey, memahami kecerdasannya, kepribadiannya yang lembut, hati yang besar, dan cintanya pada semua hal tentang keluarga dan musik."

Atas peristiwa ini, pihak keluarga meminta teman Joey, penggemar dan media menghormati privasi dan kedamaian keluarga di saat yang sulit ini. "Keluarga akan mengadakan upacara pemakaman pribadi dan meminta media dan publik untuk menghormati keinginan mereka."

Profil Joey Jordison

Joey Jordison adalah salah satu pendiri band metal Slipknot yang dibentuk pada tahun 1995 bersama pemain perkusi Shawn Crahan dan bassis Paul Gray di Iowa, sebuah negara bagian Amerika Serikat.

Pada Desember 2013, Slipknot memberi kabar kalau Joey Jordison keluar dari band setelah bersama hampir dua dekade. Saat dia masih ditetapkan sebagai anggota Slipknot, Jordison membentuk band Scar the Martyr pada tahun 2013. Ia juga bermain dengan band Sinsaenum sebelum kematiannya.

Kendati demikian, tepat tiga tahun setelah ia hengkang dari band, Joey Jordison membuat kabar yang mengejutkan kalau alasan ia keluar karena dipecat. Pengakuan itu terungkap dalam sebuah wawancara.

"Tidak ada pertemuan band? Tidak ada. Apa pun dari manajemen? Tidak, tidak ada," kata Jordison dalam wawancara tahun 2016 dengan Metal Hammer.

"Yang saya dapatkan hanyalah e-mail bodoh yang mengatakan bahwa saya keluar dari band yang saya 'hancurkan' sepanjang hidup saya."

Jordison mengatakan hengkangnya dia dari band bertepatan dengan penyakitnya yang disebut mielitis transversal. Tapi dia mengklaim kalau rekan bandnya mengacaukan masalah medisnya itu dengan masalah penyalahgunaan zat.

“Saya kehilangan 'kaki' saya,” katanya di atas panggung di Metal Hammer Golden Gods Awards 2016. “Saya tidak bisa bermain lagi. Itu adalah bentuk multiple sclerosis, yang tidak saya harapkan pada musuh terburuk saya.”

Berkaitan dengan itu, tidak jelas dari pernyataan keluarga apakah kondisinya itu ada hubungannya dengan kematiannya.

Seperti dilansir Discogs, Slipknot adalah band metal asal Des Moines, sebuah ibu kota negara bagian Amerika Serikat bernama Iowa. Band ini terbentuk pada September 1995 oleh Anders Colsefni (vokalis), Shawn Crahan (perkusi), dan Paul Gray (bass),

Awal kariernya, band ini bernama The Pale Ones dan pada akhirnya mengganti nama Slipknot atas saran Joey Jordison (drumer). Sejak awal, band ini telah melalui berbagai pergantian formasi dan akhirnya berakhir dengan sembilan anggota sesaat sebelum mereka dikontrak Roadrunner Records pada tahun 1999.

Sebelum kepergian Jordison, Slipknot mendapat tiga top 10 di Billboard 200, termasuk satu No 1 di All Hope Is Gone (13 September 2008). Album itu juga menguasai tangga lagu Top Rock Albums dan Hard Rock Albums. Dengan Jordison, Slipknot juga mendapat empat top 10 di Mainstream Rock Airplay, diurutkan oleh No. 2 dengan "Snuff" pada Maret 2010.

Namun, setelah kematian Gray pada 24 Mei 2010, dan hengkangnya Joey Jordison, Alessandro Venturella dan Jay Weinberg dimasukkan sebagai pemain pengganti. Pada awal 2019, Christopher Michael Fehn dipecat dan digantikan oleh perkusi yang belum diketahui identitasnya.

Kini, Slipknot diisi oleh Sidney George Wilson (turntables), Jay Weinberg (drum), Alessandro Venturella (bass), James Donald Root (gitar), Craig Jones (keyboards), Michael Shawn Crahan (perkusi), Mick Thomson (gitar) dan Corey Taylor (vokal).

Pada tahun 2006, Slipknot pernah mendapatkan Grammy Awards untuk kategori Best Metal Performance untuk lagu "Before I Forget". Sepanjang kariernya, mereka juga telah menelurkan beberapa album di antaranya: 1999: Slipknot Iowa (2001), Vol. 3: The Subliminal Verses (2004), All Hope Is Gone (2008) dan 5: The Gray Chapter (2014).

Baca juga artikel terkait SLIPKNOT atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Musik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya