tirto.id - Malang merupakan kota terbesar kedua di Provinsi Jawa Timur setelah Surabaya dengan jumlah penduduk lebih dari 800 ribu jiwa. Bulan Ramadan 2018 atau 1439 Hijriah menjadi momen berharga bagi umat Islam di seluruh wilayah Indonesia, tak terkecuali di Malang.
Bulan Ramadan bagi warga Malang bukan sekadar menjalankan ibadah puasa, tapi juga kesempatan untuk menunaikan tradisi megengan. Istilah megengan sendiri berasal dari bahasa Jawa yang artinya 'menahan.' Artinya, ketika menjalani ibadah puasa Ramadan, umat muslim harus bisa menahan dirinya dari hal-hal yang dapat menggugurkan puasa.
Tradisi megengan umumnya dilakukan di Malang pada minggu terakhir sebelum ibadah puasa tiba, setelah menunaikan salat Maghrib atau Isya. Warga Malang saling bertukar makanan. Sebelum makanan ditukar-tukarkan, ada pembacaan doa sesuai ajaran Islam untuk leluhur yang sudah tiada. Megengan biasanya digelar di musala atau masjid.
Bagi masyarakat Malang yang berpuasa, informasi jadwal Imsak, Subuh, dan Magrib penting untuk diketahui, khususnya di lokasi yang jauh dari masjid atau ketika bepergian. Untuk memudahkan, Tirto.id memberikan fitur pencarian Jadwal Imsakiyah 1439H/2018M di seluruh kota dan kotamadya di Indonesia.
Editor: Yuliana Ratnasari