tirto.id - Pemerintah Britania Raya mengizinkan acara olah raga termasuk Premier League digelar kembali mulai Senin (1/6/2020) besok. Sekretaris Kebudayaan Pemerintah Britania Raya, Oliver Dowden menyebut bahwa penghelatan kompetisi olah raga mayor sudah bisa dilakukan sesuai rencana.
“Terserah kepada masing-masing olah raga untuk memutuskan kapan tepatnya kompetisi dimulai kembali. Merekalah yang paling paham dengan olah raga mereka,” ucap dikutip laman resmi pemerintah.
Pada Sabtu (30/5) lalu, Departemen Kebudayaan, Digital, Media, dan Olah Raga (DCMS) pemerintah Britania Raya merilis petunjuk “Tahap Ketiga” untuk memulai kembali kompetisi olah raga. Tahap ini meliputi penyiapan fasilitas dan proses yang dibutuhkan sebelum bertanding, termasuk aturan pertandingan tanpa penonton.
Jadwal Liga Inggris Mulai 17 Juni
Kebijakan tersebut disambut baik oleh pihak Premier League. Ketua Eksekutif PL Richard Masters menyebut Liga Inggris akan kembali sesuai jadwal pada 17 Juni mendatang.
“Semua [kompetisi] olah raga mayor, termasuk Premier League, telah bekerja sama dengan Departemen Kebudayaan, Digital, Media, dan Olah Raga untuk menghasilkan protokol Tahap Ketiga ini,” ucap Masters dikutip laman resmi Premier League.
“Kami sementara merencanakan Premier League untuk kembali pada 17 Juni, tetapi masih banyak kerja yang harus diselesaikan untuk memastikan keselamatan setiap orang yang terlibat. Jika semua berjalan baik, dengan senang hati kami akan memulai kembali musim 2019/2020 dua pekan mendatang,” tambahnya.
Klub-klub Premier League sendiri telah menggelar latihan penuh dengan kontak fisik sejak pekan ini. Sebelumnya, program latihan mulai dijalankan dengan protokol penjarakan fisik.
Pada saat bersamaan, Premier League menggelar tes massal kepada para pemain dan staf klub untuk persiapan kompetisi. Dalam tiga tes awal, terdapat 12 kasus positif dari total 2.752 orang yang dites. Sedangkan tes keempat pada Sabtu (30/5) lalu menghasilkan nol kasus positif dari 1.130 orang.
Kembalinya Liga Inggris yang ditangguhkan sejak 13 Maret lalu rencananya akan disiarkan secara gratis. Dowden menjamin sepertiga dari 92 laga tersisa akan disiarkan televisi terestrial Inggris. Selain itu, sebagian keuntungan finansial akan dibagikan ke komunitas sepak bola.
“Dengan keuntungan seperti ini, saya bisa menjaminnya secara resmi: sepak bola akan kembali,” ucap Dowden.
Penulis: Ikhsan Abdul Hakim
Editor: Agung DH