tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Rabu (2/11/2022). IHSG berada di level 7.015 (-0,15 persen). Level tertinggi hari ini tercatat pada posisi 7.074 dan level terendah indeks tercatat di 6.976.
Mengutip RTI Business, secara keseluruhan tercatat 232 saham menguat, 285 saham melemah, dan 184 saham bergerak ditempat. Sementara itu, kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.351 triliun dengan nilai transaksi tembus Rp13,60 triliun.
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick membentuk long black body mengindikasikan potensi pelemahan. Investor akan cenderung bersikap konservatif jelang penetapan suku bunga The Fed yang diperkirakan naik hingga 75 bps.
"Pergerakan akan ditopang musim rilis kinerja emiten per kuartal III-2022," kata dia dalam risetnya.
Berdasarkan pantauan, tujuh indeks sektoral mengalami pelemahan. Diantaranya sektor perindustrian terjun 1,29 persen, sektor keuangan 0,56 persen, dansektor transportasi dan logistik turun 0,44 persen.
Penurunan juga terjadi pada sektor infrastruktur melemah 0,42 persen, sektor barang konsumsi primer merosot 0,38 persen, sektor kesehatan melemah 0,30 persen, dan sektor properti dan real estat turun 0,12 persen.
Sementara empat indeks sektoral mampu bertahan di zona hijau. Sektor teknologi melesat 1,85 persen, sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,96 persen, sektor barang baku menguat 0,86 persen, dan sektor energi menanjak 0,25 persen.
Top gainers hari ini adalah:
- PT Sejahtera Anugrahjaya Tbk (SRAJ) naik 25,00 persen ke Rp515 per saham
- PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) naik 13,10 persen ke Rp132 per saham
- PT Energi Mega Persada Tbk (PBRX) naik 9,76 persen ke Rp380 per saham.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang
