Menuju konten utama
Periksa Fakta

Hoaks Anies Bakal Bubarkan BUMN Jika Terpilih Jadi Presiden

Berdasarkan penelusuran fakta, tidak ditemukan keterangan resmi yang menyebut bahwa Anies akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Hoaks Anies Bakal Bubarkan BUMN Jika Terpilih Jadi Presiden
Header Periksa Fakta Anies Bubarkan BUMN. tirto.id/Fuad

tirto.id - Masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 resmi dimulai pada Selasa 28 November 2023 dan direncanakan akan berakhir pada 10 Februari 2024. Dalam kurun waktu kurang lebih 74 hari tersebut, masyarakat masih memiliki waktu untuk mengenal, mempelajari, dan mempertimbangkan program dan visi misi masing-masing pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden sebelum menjatuhkan pilihan pada 14 Februari 2024 mendatang.

Ketiga capres, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, telah menyuarakan gagasannya seputar pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, hingga peningkatan layanan publik dan kerukunan warga, dalam debat perdana calon presiden (capres) yang berlangsung pada hari Selasa (12/12/2023) lalu.

Di tengah masa kampanye yang sedang berjalan ini, berbagai narasi dan klaim seputar ketiga paslon capres pun bertebaran di media sosial. Salah satunya, ada klaim yang menyebut bahwa capres nomor urut satu yaitu Anies Baswedan diklaim akan membubarkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) jika terpilih menjadi presiden.

Akun Facebook “Mursidi Fuad” mengunggah narasi tersebut pada 22 Juni 2023 dengan keterangan gambar “Gimana gue nggak bilang GOBLOG sama pendukung Anies, masa dukung capres yang bakal bubarkan BUMN?, kan DONGOK namanya!”.

Foto Periksa Fakta Anies Bubarkan BUMN

Foto Periksa Fakta Anies Bubarkan BUMN. foto/Hotline Periksa fakta tirto

Pada bagian komentar, akun tersebut juga menyertakan video berdurasi 2 menit dan 2 detik yang berisi footage pernyataan dari Anies disertai sejumlah pembacaan narasi oleh narator.

Dari sejak dipublikasikan hingga 19 Desember 2023, unggahan ini telah mendapat 36 komentar dan 3 impresi. Meski tidak begitu banyak mendapatkan reaksi dari publik, tapi klaim ini tetap perlu diperiksa karena berhubungan dengan pemilu yang akan berlangsung tak lama lagi.

Lantas, benarkah klaim yang menyebut bahwa Anies akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden?

Penelusuran Fakta

Pertama-tama, Tim Riset Tirto melakukan penelusuran dengan menonton video footage yang diunggah di kolom komentar. Footage tersebut berisi pernyataan Anies dengan transkripsi narasi yang berbunyi, “Dilakukan menggunakan korporasi, tapi not for profit. Mekanisme korporasi, tapi bukan sekedar cari keuntungan. Bung Hatta berpandangan begitu. Karena itulah Bung Hatta berbicara tentang BUMN, mekanismenya korporasi. Tapi tujuan utamanya bukan cari untung.”

Selanjutnya, Anies, pada potongan video tersebut, juga menyatakan, “Lah kalau cari untung, negara enak betul. Jadi, negara punya perusahaan, Pak. Saya yang bikin regulasi, saya pelaku regulasi. Betul, tidak?”

Kami melakukan penelusuran untuk mengetahui konteks video pernyataan Anies tersebut secara lengkap dengan memasukkan kata kunci “Anies, BUMN Bukan Sekedar Cari Keuntungan, 26 November 2022”, sesuai informasi yang tertera dalam cuplikan video, ke mesin pencarian Google.

Hasilnya, kami menemukan video tersebut secara utuh diunggah oleh akun Youtube pribadi Anies Baswedan yang terverifikasi pada 27 Desember 2022 dengan judul “Dua Tangan Negara”. Setelah ditonton secara utuh, secara keseluruhan, dalam video tersebut tidak ada pernyataan Anies yang menyebut akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Selanjutnya, Tim Riset Tirto melakukan penelusuran untuk mengetahui asal usul dan konteks isu ini dengan memasukan kata kunci “Anies Akan Bubarkan BUMN Jika Terpilih Menjadi Presiden” ke mesin pencarian Google.

Hasilnya, Tirto sama sekali tidak menemukan pernyataan langsung dari Anies Baswedan maupun pemberitaan/informasi dari media arus utama kredibel yang membenarkan klaim bahwa Anies akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Pemerintah melalui akun resmi pemeriksa fakta milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga telah membantah kebenaran terkait isu tersebut. Kominfo mengkategorikan informasi yang menyebut Anies akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden sebagai hoaks.

Anies sendiri juga telah membantah isu yang menyebut dirinya akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Mengutip dari penjelasan Anies seperti yang dilansir dalam kanal Youtube Metro TV , capres nomor urut satu tersebut justru menyebut akan mendorong kemajuan BUMN, dengan nilai-nilai meritokratik, dan asesmen kinerja yang baik.

“Kami malah mengharapkan nanti dalam BUMN dibangun kultur meritokratik, dibangun kultur asesmen kinerja yang baik sehingga BUMN itu menjadi badan yang sehat dan badan yang benar-benar menjalankan fungsi negara untuk melakukan pembangunan mekanisme korporasi. Jadi, jangan pernah diartikan sedikitpun yang ekstrem seperti yang anda tanyakan tadi” kata Anies, dilansir dari kanal Youtube Metro TV, Selasa (12/12/2023).

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran fakta yang dilakukan, tidak ditemukan keterangan resmi yang menyebut bahwa Anies akan membubarkan BUMN juka terpilih menjadi presiden.

Anies juga, melalui pernyataan di media, telah menepis isu bahwa dirinya akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Jadi, informasi yang menyebutkan bahwa Anies akan membubarkan BUMN juka terpilih menjadi presiden bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

Baca juga artikel terkait PERIKSA FAKTA atau tulisan lainnya dari Alfitra Akbar

tirto.id - Politik
Penulis: Alfitra Akbar
Editor: Farida Susanty