tirto.id - Hasil babak pertama pertandingan big match GoJek Traveloka Liga 1 antara PSM vs Bali United di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Senin (6/11/2017) berkesudahan dengan skor sementara 0-0. Rapatnya pertahanan masing-masing tim dan kurang maksimalnya penyelesaian akhir membuat tak ada gol tercipta hingga turun minum.
Empat menit laga berlangsung, kedua tim berbalas peluang lewat sepakan jarak jauh. Bali United lebih dulu mengancam lewat sepakan Muhammad Taufiq yang masih terlampau tinggi, lantas dibalas tendangan Willem Jan Pluim yang juga tak menemui sasaran.
Enam menit kemudian tekanan PSM berlanjut lewat Rizky Pellu. Pemain bernomor punggung 19 itu menyambar bola, tetapi hasilnya melambung tipis di atas mistar gawang.
Bali United yang berada di bawah tekanan sempat melancarkan serangan balik cepat lewat tusukan Irfan Bachdim di sayap kiri. Bek Hamka Hamzah masih dapat menyelamatkan gawang PSM setelah sukses memutus aliran umpan Irfan yang ditujukan kepada Sylvano Comvalius.
Di lain pihak, serangan tim tamu beberapa kali gagal menghasilkan peluang matang. Penampilan disiplin Ahn Byung Keon berkali-kali membuat Ferdinand Sinaga gagal melepaskan diri dan menyongsong umpan dari rekan-rekannya.
Bali United kembali menciptakan ancaman lewat top skor sementara Sylvano Comvalius. Menyambut umpan Willem Jan Pluim, Comvalius menyundul bola, namun tak maksimal dan gagal menemui sasaran.
Usai peluang tersebut, aliran bola Bali United melambat. Sementara itu PSM beberapa kali menyusun serangan, namun peluang matang pun tak kunjung datang hingga menit ke-40.
Peuang emas lantas tercipta semenit berselang untuk tim tuan rumah. Willem Jan Pluim mengarahkan bola dengan tajam ke sudut atas gawang. Kiper Wawan Hendrawan tampil menawan dan sukses menggagalkan bola hasil upaya sang gelandang serba bisa.
Wawan lagi-lagi melakukan aksi penyelamatan pada masa injury time. Kali ini sang penjaga gawang sukses membendung sundulan akurat Hamka Hamzah.
Hingga babak pertama usai tak ada gol lahir. Skor sementara tetap 0-0.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Addi M Idhom