tirto.id - Pertandingan Liga Inggris 2018/2019 pekan ke-17 antara Tottenham Hotspurs vs Burnley yang dihelat di Stadion Wembley, London, Sabtu (15/12/2018) berakhir dengan skor 1-0. Gol telat Christian Eriksen membuat Spurs kian kukuh di peringkat tiga besar klasemen sementara
Anak asuh Mauricio Pochetino mengandalkan formasi 4-2-3-1. Di lini belakang, Toby Alderweirerld dipercaya menjadi komando. Sementara Lucas, Dele Alli dan Erik Lamela menjadi pemain yang ditugasi untuk menguasai lini tengah. Adapun Harry Kane didaulat sebagai striker tunggal untuk membongkar lini pertahanan Burnley.
Di lain pihak, tim tamu menggunakan patron 5-4-1. Pelatih Sean Dyche menumpuk pemain belakang guna menahan gempuran tuan rumah. Sementara sosok Robbie Brady bertugas untuk melayani Ashley Barnes yang dipercaya sebagai juru gedor.
Di awal-awal laga, Tottenham mengambil alih permainan dengan mendominasi penguasaan bola. Namun, lima menit berselang, giliran Burnley yang mencoba keluar dari tekanan dengan menghasilkan dua tendangan penjuru dalam kurun waktu lima menit.
Peluang pertama yang berpotensi menjadi gol diperoleh tuan rumah melalui Erik Lamela pada menit 32. Mendapat umpan dari Moussa Sissoko, sontekan pemain bernomor punggung sebelas itu masih terlalu lemah sehingga masih mampu diamankan Joe Hart.
Tak banyak peluang yang didapat Burnley pada babak pertama. Aaron Lennon dan kawan-kawan hanya menyerang sesekali. Pun begitu pula dengan Tottenham. Di sisa waktu, tak ada gol tercipta. Babak pertama pun ditutup dengan skor 0-0.
Memasuki babak kedua, baik Tottenham maupun Burnley sama-sama kesulitan untuk menghasilkan peluang yang membahayakan. Hingga waktu menunjukkan 65 menit laga berlangsung, Spurs hanya mampu melakukan satu shots on target. Tim tamu lebih buruk lagi lantaran tak ada satu pun tendangan yang mengarah ke gawang Hugo Lloris.
Sadar timnya mengalami kebuntuan, Mauricio Pochettino melakukan perubahan. Pria berkebangsaan Argentina itu memasukkan Christian Eriksen menggantikan Lucas Moura pada menit 65.
Tak lama setelah pergantian tersebut, peluang dihasilkan oleh Erik Lamela setelah mendapat crossing dari Danny Rose. Pemain berusia 26 tahun itu lantas membidikkan bola ke arah kanan gawang, akan tetapi Joe Hart dengan sigap mampu menepis bola. Gol pun urung tercipta. Skor tetap 0-0.
Spurs menaikkan intensitas serangan setelah melakukan beberapa pergantian pemain. Pada menit 86, Son Heung-Min yang masuk menggantikan Oliver Skipp hampir saja memecah kebuntuan andai sepakannya tak menyamping tipis di sisi kanan kiper Joe Hart. Tak sampai di situ, tiga menit berselang giliran Dele Alli yang mendapatkan peluang namun sepakannya masih menyamping tipis.
Pertandingan seolah akan berakhir imbang. Namun di pengujung laga, Stadion Wembley akhirnya bergemuruh setelah Christian Eriksen mampu mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima sodoran Harry Kane. Skor 1-0.
Tak lama setelah gol tersebut, wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya laga. Spurs pun menang tipis dengan skor 1-0.
Susunan Pemain Tottenham vs Burnley
Tottenham: Hugo Lloris; Kieran Trippier, Toby Alderweireld, Ben Davies, Danny Rose; Moussa Sissoko, Oliver Skipp (Son Heung-Min); Lucas (Christian Eriksen), Dele Alli, Erik Lamela (Fernando Llorente); Harry Kane.
Cadangan: Paulo Gazzaniga, Kyle Walker-Peters, Timothy Eyoma, Harry Winks, Christian Eriksen, Son Heung-min, Fernando Llorente.
Burnley: Joe Hart; Phil Bardsley, Kevin Long, James Tarkowski, Ben Mee, Charlie Taylor; Aaron Lennon (Sam Vokes), Ashely Westwood, Jack Cork, Robbie Brady (Jeff Hendrick); Ashley Barnes (Chris Wood).
Cadangan: Tom Heaton, Matthew Lowton, Ben Gibson, Jeff Hendrick, Matej Vydra, Sam Vokes, Chris Wood.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis