tirto.id - Kiprah ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja mesti terhenti di semifinal turnamen bulu tangkis Chinese Taipei Open 2019. Pasangan unggulan ke-3 tersebut takluk di tangan wakil Korea Selatan yang juga berstatus unggulan ke-2, Seo Seung Jae/Chae Yujung.
Tampil selama 46 menit di court-2 Taipei Arena, Taiwan, hari Sabtu (7/9/2019), Hafiz/Gloria takluk dua set langsung dengan skor 17-21 dan 18-21.
Hafiz/Gloria sebenarnya mengawali laga dengan cukup baik. Pasangan peringkat 9 dunia itu mampu unggul 7-4 pada awal gim pertama. Akan tetapi ganda Korea Selatan berhasil bangkit dengan membalikkan kedudukan menjadi 10-11 saat interval.
Pertarungan sengit kembali berlanjut selepas rehat. Kedua pasangan silih berganti memimpin perolehan angka. Menjelang akhir set pertama Hafiz/Gloria unggul tipis 16-15. Namun beberapa kali torehan angka beruntun dari pasangan Korea Selatan sukses membalikkan kedudukan, serta menutup gim pertama dengan skor 17-21.
Nyaris sama dengan set sebelumnya, gim kedua juga berjalan ketat sejak awal permainan. Kedua pasangan secara bergantian memimpin skor. Kendati demikian menjelang jeda pasangan Korea mamou memanfaatkan momentum untuk memimpin 9-11 saat jeda.
Usai rehat Hafiz/Gloria sempat berhasil membalikkan kedudukan 13-11. Namun lagi-lagi pasangan Korea berhasil mengambil alih pimpinan dengan skor 14-16. Memasuki periode poin kritis performa pasangan Indonesia tak sanggup menandingi sang rival, hingga terpaksa menyerah 18-21.
Di samping gagal melangkah final, Hafiz/Gloria tak sanggup membalas kekalahan mereka dari Seo/Chae pada pertemuan pertama di ajang German Open 2019 bulan Maret lalu. Dengan demikian rekor head to head Hafiz/Gloria melawan Seo/Chae menjadi 0-2 untuk keunggulan pasangan Korea.
Untul laga final pada hari Minggu besok (8/9), Seo/Chae telah ditunggu pasangan unggulan ke-4 asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet. Dalam laga semifinal tadi, duet Tang/Tse berhasil mengandaskan unggulan pertama asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, lewat duel straight game 21-10 dan 21-17.
Dengan demikian sektor ganda campuran Indonesia dipastikan gagal mengulangi torehan prestasi tahun lalu, ketika duet Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami sukses merengkuh gelar juara.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Yulaika Ramadhani