tirto.id - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gugur di babak pertama Badminton Asia Championships 2018. Saat menghadapi unggulan ketiga, Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) ganda Indonesia tumbang dengan skor 21-16 dan 21-12.
Praveen Jordan/Melati Daeva gagal mengikuti jejak senior mereka Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Ganda campuran tersebut harus pulang lebih dini dari BAC tahun ini yang digelar di Wuhan, Cina. Padahal Praveen dan Melati sempat tampil menjanjikan di awal gim pertama.
Tertinggal 0-1 pada awal permainan, Praveen/Melati berbalik memimpin dengan keunggulan 3-1. Bahkan, kemudian mereka melanjutkan performa cemerlang dengan terus unggul hingga kedudukan 7-4 dan 8-6.
Namun, Tang/Tse lantas mengamuk. Mereka merebut tujuh angka beruntun untuk kedudukan berubah 8-13. Lompatan besar ini mengubah arus permainan. Hngga akhir, Praveen dan Melati hanya bisa mengejar pasangan Hong Kong tanpa bisa menekan lebih jauh.
Tang/Tse lantas terus memimpin hingga gim pertama selesai. Mereka unggul jauh 11-17, kemudian 16-19. Tinggal membutuhkan dua poin lagi, duo Hong Kong menyelesaikan gim pertama dengan skor 16-21.
Gim kedua, Praveen dan Melati kembali tampil bagus di awal permainan. Mereka berhasil unggul 3-1, bahkan memimpin dengan selisih telak 7-4 Namun, sekali lagi Tang/Tse membalikkan keadaan. Mereka mendapatkan empat poin beruntun untuk skor 7-8.
Praveen dan Melati berusaha mendesak lebih jauh, tetapi Tang/Tse lantas menambah delapan poin untuk skor 8-16. Pasangan Hong Kong tidak tertahankan lagi sejak saat itu. Mereka menyabet keunggulan 12-18 dan akhirnya 12-21.
Dengan kekalahan ini, Praveen dan Melati resmi masuk kotak. Sebaliknya, Tang Chun Man/Tse Ying Suet melangkah ke babak 16 besar. Di sana, pasangan asal Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Jongkolphan Kititharakul sudah menanti. Laga 16 besar sendiri digelar pada Kamis, 26 April 2018.
Editor: Fitra Firdaus